KabarOto.com - Kota malang menjadi saksi suksesnya dominasi para pembalap slalom Toyota Team Indonesia (TTI) pada Podium tiga teratas di kelas F dalam putaran kelima Kejurnas Slalom 2018. Anjasara Wahyu, malam itu menjadi menjadi aktor utama setelah memecahkan waktu tercepat di laga final Kejurnas Slalom Malang 2018.
Kegigihan kakak dari Anandyo Dwiki, yang juga seorang peslalom pemula, berhasil membuktikan meskipun mobil belum 100 persen sempurna, ia tetap bisa tampil beringas di atas lintasan slalom. Sebelum balapan dimulai, Anjas, mengatakan mobil New Agya 1.200cc yang dipakai, memang masih dalam tahap pengembangan.
Anjas sukses memperlihatkan kepiawaiannya di balik kemudi New Agya 1.200cc modifikasi (20/10/2018). Catatan waktu 39,090detik, menjadi pengunci kemenangan peslalom berkacamata tersebut dalam putaran kelima Kejurnas Slalom 2018.
Meski sempat pesimis lantaran gagal mengamankan podium tertinggi di kelas A, tapi, Anjas membayar tunai kegelisahaan tersebut dengan podium di kelas paling bergengsi.
Sementara itu, di posisi kedua, peslalom Toyota Team Indonesia lainnya, yakni Adrianza Yunial dan Demas Agil,
melengkapi kemenangan Toyota Team Indonesia di kelas modifikasi tersebut. Berdasarkan catatan waktu di heat final, Anza, terpaut sekitar 0,2detik dari Anjas. Ia mengukuhkan waktu 39,333detik, sedangkan Demas Agil, mengemas waktu 39,553detik.
Baca Juga: Tak Hanya Dipajang, Deretan Mobil Balap Toyota Digeber Di GIIAS 2018
"Jadi trek di Malang kali ini bisa dibilang tricky, karena ada zig-zag yang cukup panjang. Dan juga ada kombinasi dengan high speed, dan kesulitan dari trek ini adalah kita harus lebih jeli membaca di sektor mana yang lebih
unggul. Jadi di sini bisa dibilang, karakter soalnya mudah, tapi bukan yang sangat mudah," ungkap Anjas.
Lebih jauh Anjas memang bukan peslalom terakhir yang tampil di heat final, sehingga ketika ia membukukan waktu 39,090 detik tersebut, dirinya belum bisa bernafas lega.
Baca juga: Keren..Toyota Dan Adidas Kolaborasi Bangun C-HR
Victory lap semakin begitu terasa, ketika seluruh kru Toyota Team Indonesia yang berada di balik layar, memberikan salaman serta pelukan selamat. Meski demikian, pekerjaan rumah Toyota Team Indonesia masih belum selesai, tim mekanik masih harus melakukan pengembangan lebih lanjut agar amunisi baru mereka New Agya 1.200cc bisa lebih kompetitif di atas lintasan slalom Banjarbaru, Kalimantan, dua pekan mendatang.
