KabarOto.com – Pembalap tim Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi mengalami kecelakaan di seri ketiga MotoGP Portugal di Sirkuit Algarve pada Minggu (18/4).
Valentino Rossi memulai balapan start dari grid ke-17, The Doctor cukup tampil apik di Portugal. Pembalap berusia 42 tahun itu bisa mencapai posisi ke-10 sebelum disalip adik angkatnya, Luca Marini (Sky VR46 Avintia). Tetapi, saat peluang untuk meraih poin itu terbuka, Rossi mengalami kecelakaan di tikungan 1.
Baca juga : Usai Comeback, Ini Target Marc Marquez di MotoGP 2021
Alhasil, dirinya gagal membawa pulang poin dua kali beruntun usai GP Doha 2021. Rossi juga mengungkapan beberapa faktor mengapa dirinya bisa kecelakaan, salah satunya adalah masalah ban depan.
“Kecepatan saya lebih baik daripada saat sesi latihan. Kami juga meningkatkan set-up motor dan saya memiliki feeling yang lebih baik dan stabil. Tetapi, ketika start dari belakang semuanya lebih sulit. Saya bisa saja finis di posisi ke-10, tetapi saya melakukan kesalahan di tikungan 1 itu karena ban depan hilang traksi,” ungkap Valentino Rossi.
Selain ban, pembalap bernomor 46 ini juga mengungkap masalah lain yang dialaminya saat balapan. “Selain ban, kami juga memiliki sedikit masalah dengan pengereman, terutama di jalan menurun. Tetapi, sebelum balapan kami mengubah settingan rem. Saya juga sempat mengalami masalah dengan ban belakang, tetapi dengan menggunakan ban belakang kompon keras (hard) masalah itu bisa di atasi,” lanjut Rossi.
Baca juga: Alokasi Ban Michelin Membuat Rugi KTM Di MotoGP Portugal 2021
Meski gagal meraih poin di seri ketiga, Rossi merasa penampilannya lebih baik dari sebelumnya. Meskipun mengalami kecelakaan, dirinya semakin percaya diri dengan balapan selanjutnya yang akan menentukan masa depannya.
“Balapannya sebenarnya tidak terlalu buruk jika melihat posisi start saya, ritme balapan di Portugal jauh lebih baik. Oleh karena itu, saya semakin percaya diri untuk menghadapi seri selanjutnya,” tutup pembalap asal Italia tersebut.
