KabarOto.com - Demi menanggulangi masifnya penyebaran virus Corona atau Covid-19 begitu banyak tindakan yang dilakukan. Bosch salah satu penyuplai komponen otomotif, mengembangkan rapid test untuk Covid-19.
Tindakan ini telah disetujui oleh WHO sebagai organisasi kesehatan dunia. Pengembangan alat tes cepat Covid-19 dilakukan dalam kemitraan dengan Laboratories Ltd, sebuah perusahaan teknologi medis di Irlandia Utara.
Baca Juga: Penghalang Matahari Canggih Dari Bosch
Alat tes yang dikembangkan Bosch memiliki akurasi lebih dari 95 persen. Bahkan, untuk mendiagnosa seorang pasien dibutuhkan waktu kurang dari 2,5 jam. Sementara alat tes biasanya memakan waktu 1-2 hari. Rapid test dikembangkan dalam enam minggu dan sudah tersedia untuk sistem kesehatan global.
Kerennya, selain Covid-19, rapid test ini bisa digunakan untuk mendiagnosa sembilan penyakit pernapasan lainnya secara bersamaan termasuk influenza A dan B.
Cara kerjanya yang cepat membuat tenaga medis lebih menghemat waktu ke depannya, ini akan sangat berarti karena tenaga medis dapat segera memulai perawat lebih cepat.
"Fitur khusus dari tes Bosch adalah bahwa ia menawarkan diagnosis diferensial, menghemat waktu tambahan yang dibutuhkan dokter untuk tes lebih lanjut," kata Marc Meier Presiden Bosch Healthcare Solutions GmbH.
Alat rapid test ini juga ramah pengguna, pasalnya alat ini bisa digunakan oleh tenaga medis yang belum memiliki pelatihan sekalipun.
Baca Juga: Bosch Hadirkan Aki Untuk Kendaraan Tambang, Berikut Alat Pengecasannya
Penggunaannya diawali dengan mengambil sampel dari hidung atau tenggorokan pasien dengan kapas. Selanjutnya, staf harus memasukkan kartrid ke dalam Vivalitik Bosch untuk dianalisis. Kartrid merupakan alat yang menampilkan bahan reaksi yang diperlukan untuk pengujian.
Menunggu dalam waktu 2,5 jam, tenaga medis bisa melakukan tugas lain. Bosch mengatakan bahwa satu alat rapid test dapat digunakan hingga 10 tes dalam waktu 24 jam.
