KabarOto.com – Adanya pandemik Covid-19 membuat Dorna Sports membuat regulasi baru yaitu pembekuan pengembangan mesin. Jadi mesin yang digunakan musim ini sama seperti yang akan dipakai musim depan.
Tujuannya untuk membantu keuangan tim yang terhambat akibat pandemik ini, agar tidak mengeluarkan biaya berlebih di bidang teknis untuk pengembangan mesin.
Untuk menyiasati kebijakan tersebut, Yamaha memanfaatkan sesi tes di Sirkuit Misano, Italia dengan menguji beberapa komponen baru tanpa mengutak-atik sektor mesin. Massimo Meregalli selaku Direktur Tim Monster Yamaha mengatakan ada beberapa kompenen yang dites, seperti sasis, swingarm carbon, knalpot, tuas jari rem belakang dan ubahan lainnya.
“Sasis baru tidak memberikan apa yang kami harapkan, dan kami putuskan untuk menggunakan sasis yang sekarang untuk sisa musim ini,” ungkap Meregalli.
Baca Juga : Jorge Lorenzo Tolak Tawaran Masuk Tim Ducati Musim Depan
Namun, ubahan yang paling terlihat yaitu penggunaan knalpot dengan silincer lebih panjang di tunggangan Valentino Rossi dan Maverick Vinales. Usai melakukan tes, lap time Rossi lebih lambat 1,4 detik dari Vinales yang menjadi pembalap tercepat di sesi tes tersebut. Alhasil, Rossi menempati posisi ke-17.
“Kami bekerja keras hari itu, saya melalukan banyak putaran. Karena kami memiliki banyak hal yang berbeda untuk dicoba. Dan hasil tesnya pun tidak terlalu buruk. Seperti biasa, dari semua hal yang kami coba, beberapa telah meningkat tetapi beberapa hal lain belum,” lanjut Rossi.
Selain komponen baru, Yamaha juga menguji kombinasi ban yang sekira terbaik untuk balapan akhir pekan ini, yaitu ban depan hard dan belakang medium.
“Tapi secara keseluruhan itu adalah tes yang bagus. Kami menemukan sesuatu yang positif, jadi kami akan berusaha lebih keras untuk akhir pekan nanti,” tutup Rossi.
