Pemerintah resmi menghapus Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) untuk kendaraan bekas. Kebijakan ini berlaku untuk kepemilikan kedua dan seterusnya, sehingga pemilik kendaraan bekas tak lagi dikenakan biaya BBNKB saat melakukan proses balik nama.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta secara resmi memberlakukan penghapusan BBNKB (Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor) untuk pemindahan kepemilikan kedua dan selanjutnya terhitung mulai Rabu, 23 Oktober 2024.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memberikan insentif pajak daerah berupa pengenaan 0% (nol persen) untuk Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) penyerahan kedua dan Seterusnya.

Kebijakan pengurangan bea balik nama kendaraan bermotor (BBN-KB) II atau bea balik nama untuk kendaraan bekas serta penghapusan pajak progresif diharapkan segera bisa direalisasikan oleh setiap kepala daerah