Xpeng G7 resmi meluncur sebagai SUV listrik menengah dengan teknologi AI Level 3, fitur AR-HUD kolaborasi Huawei, desain futuristik, dan kabin lapang. Harga diperkirakan mulai 250.000 yuan.

Raksasa teknologi asal Cina, Huawei, kembali mencuri perhatian dunia dengan meluncurkan sedan mewah terbaru, Maextro S800. Menggebrak pasar otomotif, secara visual mobil ini memadukan elemen desain Mercedes-Maybach dan Rolls-Royce, sehingga sukses menarik minat konsumen karena memiliki harga lebih terjangkau.

Huawei bersama JAC siap memperkenalkan model perdana merek Maextro, S800, pada acara Huawei Mate Brand Ceremony, 26 November 2024.

Huawei mengaku siap meningkatkan kontribusinya dalam mempercepat elektrifikasi transportasi di Indonesia. Huawei menawarkan keunggulan teknologinya untuk membangun infrastruktur energi baru bagi kendaraan listrik (EV) dan mendukung pengembangan fasilitas pengisian daya yang mudah diakses.

Pada 10 September, dalam acara Huawei's Extraordinary Brand Festival, mobil listrik Luxeed R7 yang dirancang bersama oleh Huawei dan Chery resmi dibuka untuk pre-order.

Pada tanggal 21 Agustus, Avatr 012 resmi diluncurkan dan mulai dibuka untuk pre-order pada acara Avatr Brilliant Night 2024 yang digelar di Shanghai, Tiongkok.

Stelato S9 resmi hadir sebagai sedan mewah eksekutif dengan dua varian trim yang dibanderol antara 5,5 miliar hingga 6,2 miliar rupiah (399.800 hingga 449.800 yuan).

Mendapat dukungan Huawei dan Chery, SUV coupe baru bernama Luxeed R7 akan tersedia dengan opsi powertrain BEV dan EREV (range-extender) di Tiongkok. Menjadi salah satu kendaraan yang dikembangkan oleh kedua perusahaan, mobil terbaru ini diklaim memiliki kabin lebih lega.

Huawei berhasil mencapai posisi yang signifikan di industri teknologi mobil cerdas dalam kurun waktu empat tahun, sebagai pembuktian baru dari sanksi perdagangan terhadap bisnis ponsel pintarnya. Prestasi ini terungkap dalam pengembangan sistem bantuan pengemudi yang mendapat pengakuan di pameran otomotif di Beijing.

SUV pintar Aito M5 yang merupakan produk hasil kerjasama Huawei dan Seres terpesan sebanyak 6.000 unit dalam waktu 5 hari.

Xiaomi, Perusahaan teknologi asal Tiongkok akan melebarkan sayap, menjadi produsen mobillistrik. jejak ini seperti yang dilakukan Huawei, yang sudah mengumumkan rencana mereka untuk memproduksi mobil listrik dengan teknologi otonom. Dikutip dari Carscoops, belum lama ini, hadirnya perusahaan tersebut di dunai otomotif, ditandai dengan didirikannya Xiaomi EV Company Limited yang secara resmi diumumkan langsung oleh Founder & CEO Xiaomi Lei Jun. Xiaomi EV Company Limited telah terdaftar dengan modal awal sebesar 10 miliar RMB, setara dengan USD1,5 miliar atau Rp21,3 triliun.

Produsen yang dikenal dengan telepon pintar, Huawei diketahui belakangan ini bekerjasama dengan Guangzhou Automobile Group (GAC) dalam pegembangan SUV listrik otonom.