BMW Motorrad dalam siaran persnya menyebutkan bahwa BMW R NineT Scrambler akan dipamerkan di Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show (GIIAS) 2016, "Jadi selama di GIIAS kita akan packing inden, dimana ada satu unit available untuk diperlihatkan. Jadi kalau ada yang mau, kita bisa inden, booking fee," ujar CEO PT BMW Motorrad Indonesia, Joe Frans di Jakarta.
BMW R NineT yang bakal mejeng di Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show (GIIAS) 2016 merupakan pengembangan dari Heritage family produk BMW Motorrad. Memiliki basis dari BMW R NineT yang diluncurkan pada tahun 2013 untuk merayakan 90 tahun BMW Motorrad, R NineT Scrambler pertama kali diluncurkan dalam ajang EICMA 2015 lalu dan merupakan salah satu produk yang ditunggu-tunggu oleh penggemar BMW Motorrad di seluruh dunia. Memiliki desain modern-classic yang berpadu dengan teknologi BMW, R NineT merupakan produk yang sesuai bagi mereka yang menginginkan motor dengan desain terbaik khas BMW serta pure dan minimalistic layaknya sebuah motor Scrambler.
Hadir dengan mesin 1200cc boxer dengan posisi knalpot tinggi khas Scrambler, berpadu dengan posisi handlebar lebih tinggi serta konfigurasi duduk yang nyaman, memberikan pengalaman berkendara yang baik dan lebih percaya diri saat melakukan perjalanan jarak pendek maupun jauh.
BMW R NineT memiliki roda depan berukuran 19-inci, tachometer analog, tangki bensin berbahan besi dengan warna Monolith Metallic Matte menjadikan motor ini sebuah produk high-quality classic sesungguhnya dan mudah untuk dimodifikasi sesuai dengan selera konsumen. R NineT Scrambler turut mengutamakan keselamatan, kualitas terbaik yang memiliki premium touch and feel serta hadir dengan peranti keselamatan ABS dan ASC (Automatic Stability Control) sebagai fitur standar. Untuk harga BMW R NineT Scrambler ini nantinya di patok dengan harga Rp 620 juta (off the road).
Jadi untuk bro and sist yang ingin melihat dan inden BMW R NineT Scrambler yang tengah ngetren di dunia, jangan lupa kunjungi stand BMW di Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show (GIIAS) 2016.
Baca juga :
