POPULAR STORIES

Hyundai Ingin Rakit Mobil Di Pakistan Lagi, Apa Alasannya?

Hyundai Ingin Rakit Mobil Di Pakistan Lagi, Apa Alasannya? Hyundai bakal bangun pabrik di Pakistan. (foto: nation)

Hyundai Motor Company berencana melakukan perakitan mobil di Pakistan bekerja sama dengan perusahaan tekstil local Nishat Mills. Hal tersebut disampaikan secara resmi oleh perwakilan Nishat.

Berdasarkan laporan Reuters, kembalinya Hyundai ke Pakistan akan meningkatkan upaya pemerintah mengguncang dominasi mobil Jepang dan melonggarkan cengkraman Toyota, Honda dan Suzuki, yang telah lama merakit mobil di Pakistan bersama mitra lokal.

Hyundai dan Kia Motor Korea Selatan sebenarnya sudah pernah merakhir mobil di Pakistan sampai 2004 silam, namun akhirnya menarik diri lantaran mitra lokal mereka Dewan Farooque Motors Limited bangkrut.

Namun belum jelas bagaimana Hyundai, produsen mobil terbesar Korea Selatan, akan melakukan investasi di perusahaan Pakistan. Sebagaimana rilis Nation, perwakilan Hyundai sampai saat ini belum bisa dimintai keterangan. Namun proses tersebut bisa sedikit terungkap melalui pernyataan Nishat Mills.

"Hari ini kami telah menandatangani nota kesepakatan antara dua perusahaan dan akan merencanakan proyek perakitan mobil, penjualan kendaaraan berpenumpang dan komersil," ungkap sekretaris perusahaan Nishat Mills, Khalid Chauhan. "Segalanya tinggal menunggu persetujuan regulasi dan hukum yang berlaku," tambahnya lebih lanjut.

Tahun lalu, produsen mobil asal Prancis, Renault, juga telah setuju menanamkan modalnya untuk membangun pabrik baru di Pakistan. Begitu pula Kia Motor Co yang sudah memulai perakitan bekerja sama dengan Karachi-listed Lucky Cement.