Kabaroto.com - Pebalap Andrea Dovizioso mendesak tim Ducati untuk menggelar pertemuan guna membahas masa depan tim yang semakin terpuruk.
Performa Ducati pada MotoGP 2017 memang jauh dari kata memuaskan. Raihan terbaik pabrikan asal Italia dalam tiga seri awal hanyalah finish di posisi kedua pada GP Qatar melalui Dovizioso.
Sementara itu, Jorge Lorenzo, yang digadang-gadang sebagai pebalap andalan, hanya mampu finish di posisi kesebelas. Pada GP Argentina, kedua pebalap sama-sama tak bisa menyelesaikan balapan karena mengalami crash.
"Apa yang terjadi sekarang tak bagus. Kami memang memang lebih di depan dibanding tahun lalu, tapi saat ini kami tak sekompetitif yang diharapkan. Belum ada rencana pasti dan ini aspek terpenting. Sekarang waktunya berkumpul dan membicarakan masa depan," ungkap Dovizioso.
Pada MotoGP Austin, Ducati gagal menembus posisi lima besar. Dovizioso hanya menempati urutan keenam, sedangkan Lorenzo di posisi kesembilan. Keterpurukan Ducati terlihat jelas karena di Austin Dovizioso terpaut 14 detik dari Marc Marquez yang menjadi kampiun.
