Profil - New Mercedes-Benz GLC 200 AMG Line
KabarOto.com - Pada tanggal 10 Desember kemarin, KabarOto berkesempatan untuk menyaksikan SUV terbaru Mercedes-Benz rakitan lokal di Wanaherang, Bogor, Jawa Barat. 2 mobil SUV diperkenalkan sekaligus, yakni GLE 450 dan GLC 200. Mercedes-Benz GLC telah tersedia di pasaran selama empat tahun, dan merupakan model SUV Mercedes-Benz paling populer di kelasnya.
Kali ini KabarOto akan mengulas Mercedes-Benz GLC 200 AMG Line langsung dari pabrik di Wanaherang, tempat bodi mobil GLC 200 dirakit. Perakitan mobil ini berdasarkan arahan dari Mercedes-Benz di Jerman, setiap komponen sudah teregistrasi untuk menghindari dari kesalahan saat perakitan.
New GLC 200 AMG Line ini datang dengan kondisi bodi yang sudah dicat dari Jerman, seluruh bagian termasuk panel belum terpasang. SDM yang bekerja di pabrik Wanaherang merakitnya satu persatu, pekerjaan perakitan dijaga 2 arah oleh petugas pabrik di Indonesia dan Jerman.
Baca juga: Ini Perbedaan Mercedes-Benz GLE versi CKD dengan CBU

“Tim kami di Wanaherang telah menunjukkan performa yang baik dalam beberapa bulan terakhir. Kami telah menguasai rangkaian program produksi untuk model ini, menyelesaikan peningkatan New GLC dan New GLE di pabrik kami, dan pada saat yang sama, mempersiapkan rekan kerja kami untuk dapat bekerja secara optimal di pabrik lain,” ungkap Guenter Haefele selaku Presiden Direktur PT Mercedes-Benz Indonesia.
Kembali pada New GLC 200 AMG Line, mobil yang akan hadir pada kuartal pertama tahun depan ini memiliki ruangan kabin yang cukup nyaman. Pada saat mencoba mobil ini, merasakan duduk dibaris depan dan baris kedua. Dengan dominasi warna hitam dalam kabin, khusus baris kedua memiliki leg room yang lega, membuat akses keluar masuk kabin menjadi lebih mudah.
Satu hal yang menarik perhatian adalah bagian lingkar kemudi, menggunakan desain khas AMG, dashboard berwarna hitam dan plafon juga berwarna hitam menjadi penanda mobil ini menggendong ciri khas yang sama seperti pada varian AMG.

Di interior, kini hadir kayu berpori terbuka. Setir flat bottom, dengan panel palang setir yang kini silver, bukan lagi hitam. Aksen berwarna perak memberikan sentuhan modern dalam ruangan kabin mobil yang rencananya akan dibanderol Rp 999 juta.
Sebagai SUV Mercedes-Benz kelas menengah, mobil ini cocok untuk para eksekutif muda baik pria maupun wanita. Mobil SUV ini dapat diandalkan untuk berkendara harian maupun luar kota, memiliki visibilitas yang baik, dengan sudut pandang pengemudi yang luas.
New GLC 200 AMG Line menggendong beberapa fitur terkini, seperti Auto Pilot yang merupakan sistem bantuan mengemudi otomatis dan sistem infotainment MBUX. Dua fitur ini yang menurut KabarOto paling menonjol, karena sebelumnya belum ada pada seri GLC.
Dengan selisih harga lebih mahal Rp 10 juta dari GLC sebelumnya, namun dengan tambahan fitur modern yang lebih banyak membuat mobil SUV ini patut dibanderol lebih mahal. Itu adalah penjelasan singkat KabarOto, tidak bisa lebih banyak untuk mengekplorasi mobil ini karena keterbatasan waktu.
Baca juga: Profil - Mercedes-Benz New GLE 450 4MATIC AMG Line

Desain eksteriornya menonjolkan fitur sporty. Sementara tampilan khas off-road ditekankan oleh kontur permukaan yang berotot dan detail mencolok seperti trim chrome yang kini memanjang dari depan ke belakang sebagai fitur standar, desain lampu depan baru, dan grill radiator yang sangat berkontur.
New GLC 200 AMG Line dilengkapi lampu depan LED High Performance baru sebagai standar. Perubahan signifikan pada desain kontur lampu menghasilkan tampilan lampu yang lebih kecil dan lebih rata. Sentuhan ini membuat garis besar seperti obor pada lampu mengemudi siang hari menjadi lebih menonjol, dan ciri khas cahaya Mercedes-Benz semakin mudah dikenali, dengan desain ulang lampu belakang berteknologi LED juga sebagai standar.

“Mercedes-Benz GLC telah tersedia di pasaran selama empat tahun, dan merupakan model SUV Mercedes-Benz paling populer di kelasnya. Kekuatan dari model ukuran menengah ini meliputi karakteristik berkendara yang luar biasa di jalan maupun offroad, kabin yang luas, kepraktisan, dan kenyamanan. Sekarang mobil yang luar biasa ini dirakit secara lokal di Indonesia dan itu akan memberi angin segar terhadap portofolio SUV kami,” tambah Choi Duk Jun selaku Presiden Direktur PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia.
Jantung pacu mobil ini mengandalkan mesin terbaru, yakni 4 silinder DOHC tubocharged berkapasitas 1.991 cc. Mesin ini sanggup menyemburkan tenaga sebesar 197 dk pada putaran mesin 5.500 - 6.100 rpm, sementara torsinya adalah 320 Nm pada putaran mesin 1.650 - 4.000 rpm.
Baca juga: PT Adedanmas Berkomitmen Tingkatkan Layanan Penjualan Mercedes-Benz

Generasi mesin terbaru sangat penting untuk mengurangi emisi CO2 dan merupakan kemajuan sistematis terkait penurunan konsumsi. Beberapa fitur teknologi utama seperti variable Camtronic valve timing, mampu memanaskan sistem pembuangan dengan lebih cepat, dan twinscroll turbocharger. Kedua fitur mampu meningkatkan kelincahan, kenyamanan berkendara dan mengurangi konsumsi bahan bakar dengan signifikan.
Mobil ini diklaim mampu berakselerasi 0-100 kpj dalam waktu 7,8 detik, sementara kecepatan maksimalnya adalah 217 kpj. Untuk komsumsi bahan bakar kombinasinya, berdasarkan klaim Mercedes-Benz adalah 7,5 hingga 7,1 l/100 km.
Untuk konsumen Indonesia, baru mulai tahun depan mobil ini dikirimkan. New GLC 200 AMG Line akan tersedia di diler resmi Mercedes-Benz mulai kuartal pertama tahun 2020.
| SPESIFIKASI | |
| GLC 200 AMG Line | |
| Mesin & Transmisi | |
| Jumlah silinder/konfigurasi | Segaris, 4 Silinder DOHC |
| Kapasitas mesin | 1.991 cc |
| Tenaga | 197 dk @ 5500 – 6100 rpm |
| Torsi | 320 Nm @ 1650-4000 rpm |
| Rasio Kompresi | 10,5 : 1 |
| Transmisi | 9G-TRONIC |
| Motor Elektrik (kW [hp]) Besaran Tenaga Besaran Torsi | – |
| Performa/Konsumsi Bahan Bakar | |
| Akselerasi 0-100 kpj | 7,8 detik |
| Kecepatan maksimum | 217 kpj |
| Konsumsi bahan bakar kombinasi | 7,5 – 7,1 l/100 km |
| Emisi CO2 (g/km) | 169-160 |
| Jenis bahan bakar | Bensin |
| Emisi | EU 6 |
| Dimensi & Berat | |
| Panjang kendaraan (mm) | 4,663 |
| Lebar kendaraan (mm) | 1,890 |
| Tinggi kendaraan (mm) | 1,627 |
| Panjang sumbu roda (mm) | 2,873 |
| Harga, off-the-road | Rp 999.000.000 |
Baca Original Artikel