Atur Kapasitas Baterai Mobil Listrik saat Jarang Digunakan, Sebegini Persentasenya

Wandha Kusuma
Wandha Kusuma
Senin, 11 Mei 2020
Atur Kapasitas Baterai Mobil Listrik saat Jarang Digunakan, Sebegini Persentasenya

Ukuran: 14
Font:
Audio:
Ctrl/Cmd + +/- untuk ukuran font
Ctrl/Cmd + F untuk fokus jenis font
Ctrl/Cmd + 0 untuk reset
Ctrl/Cmd + P untuk play/pause/resume audio
Ctrl/Cmd + S untuk stop audio

KabarOto.com - Di saat pandemik seperti ini membiarkan kendaraan berdiam di garasi bukanlah hal aneh. Pasalnya, seluruh aktivitas di luar rumah memang dihentikan sesuai anjuran pemerintah. Kondisi seperti ini sebenarnya kerap dilakukan saat mudik, kendaraan ditinggal di rumah untuk jangka waktu cukup lama.

Saat ini jenis kendaraan sangat beragam, salah satunya kendaraan listrik yang mulai banyak dipasarkan di Indonesia. Mobil hybrid tidak sepenuhnya ditenagai oleh bahan bakar, namun ada baterai yang menyokongnya. Apalagi kalau mobil listrik sepenuhnya yang tenaga mobil secara keseluruhan didapat dari baterai.

Baca Juga: Lakukan Ini Agar Baterai Mobil Listrik Tetap Awet Walau Jarang Digunakan

Pemilik mobil listrik maupun hybrid tentunya memiliki perbedaan cara merawat karena berbeda pula komponen yang dirawat. Boediarto selaku Head of Aster Sales & CS Operation Group PT Mitsubishi Motor Krama Yudha Sales Indonesia memberi tips terkait kapasitas baterai dan bahan bakar di dalam mobil selama #DiRumahAja.

Walaupun mobil sedang tidak digunakan, hindari kondisi baterai dalam persentase yang rendah. Namun, tidak direkomendasikan pula kapasitas baterai penuh dalam waktu yang lama.

Baca Juga: Test Drive BMW I3S - 0% Emisi, 100% Akselerasi

"Jaga persentase baterai sebanyak 40-60% khususnya ketika kendaraan tidak digunakan dalam waktu yang lama," ujar Boediarto saat dihubungi KabarOto.

Sementara Outlander PHEV memiliki fitur yang bisa menurunkan level baterai secara bertahap, fitur ini berfungsi untuk mencegah kerusakan baterai.

Boediarto juga menyarankan agar Sobat KabarOto memeriksa pengukur tingkat energi setiap tiga bulan. Pengguna harus mengisi daya baterai atau bisa mengatur mode power supply.

"Jika menunjukkan "0", isi daya sampai naik. Atau, atur mode power supply dari sakelar motor listrik ke status 'siap' kemudian tunggu hingga mesin berhenti secara otomatis, selanjutnya matikan mode power supply dari sakelar motor listrik," paparnya.

Tags:

#Mitsubishi Outlander PHEV #Fasilitas Mobil LIstrik #Perawatan Mobil

Bagikan

Berita Terkait

Bagikan