KabarOto.com - Karoseri bus dan truk berlomba-lomba untuk memikat hati konsumennya yang rata-rata seorang pengusaha kendaran komersial.
Nah, GIIAS (Gaikindo Indonesia International Auto Show) 2019 nampaknya jadi ajang pembuktian masing-masing karoseri untuk membawa senjata andalannya masing-masing. Yuk, kita coba tengok satu-persatu.
Laksana adalah salah satu perusahaan raksasa di bidang karoseri bus. Pada GIIAS 2019 ini, pihaknya membawa sebuah sleeper bus yang pada faktanya sudah terjual pada hari pertama saat diluncurkan di GIIAS 2019.
Berada di dalam sleeper bus milik karoseri Laksana di GIIAS 2019 memang hal baru di dalam kendaraan komersil. Pasalnya semua tempat duduk dibuat mirip tempat duduk kelas bisnis di pesawat.
Empat tempat duduk terdepan memiliki ruang yang lebih luas dari pada 17 sleeper seat lainnya, dibalut dengan kulit jok sintetis di 17 kursi dan empat jok kulit di empat tempat duduk di paling depan. Harganya mencapai Rp 3 miliar.
Baca Juga: Diluncurkan Di GIIAS 2019, Yuk Intip Spesifikasi Mitsubishi Xpander AP4 Yang Digeber Rifat Sungkar
Kedua, karoseri Adiputro yang membawa Super Double Deck yang diberi nama Voyager. Tak main-main, bus ini dapat mengangkut sebuah mobil Mercedes-Benz SLS dalam display-nya di ajang GIIAS 2019.
Bodi sebelah kanan bus ini dilepas, di situ ada struktur yang mengalami reinforcement oleh pihak Adiputro. Setelah itu mereka buat docking supaya bisa mobil itu masuk.
Namun, Jetbus 3+ SDD mewah ini juga sudah terjual pada hari ketiga penyelenggaraan GIIAS 2019 ke PO Pandawa 87 seharga Rp 3,5 miliar.
Terakhir, ada karoseri Tentrem yang membawa generasi terbaru yang diberi nama Avante Next Generation. Terdapat kurang lebih 4 unit baru yang mereka bawa ke GIIAS 2019.
Unit tersebut adalah Avante H 7, Avante H 9, Max HDD, dan Avante HD 2 (Double Decker). Lagi-lagi Keempat bus mewah yang dibuat oleh karoseri Tentrem ini telah terjual ke PO Harapan Jaya dengan harga beragam.
Untuk tipe Avante H 7 Rp 1,6 miliar, tipe Avante H 9 Rp 1,6 miliar, Max HDD Rp 1,1 miliar, dan tipe Avante HD 2 (Double Decker) Rp 3,5 miliar.
