KabarOto.com – Pengguna mobil zaman sekarang sudah banyak melakukan coating. Hal ini bertujuan agar kilap bodi bisa seperti baru, bahkan bisa menjadi pelindung bagi cat misalnya baret-baret.
Namun, jangan beranggapan kalau aplikasi coating bisa membuat bodi anti-baret ya. Sebab, fungsi coating sendiri hanya sebagai paint protection. "Lebih sebagai penghambat proses oksidasi yang terjadi akibat cuaca, getah pohon atau kotoran burung, sehingga membuat warna pudar atau berjamur,” ujar Nugroho, selaku Supervisor PPS Autoshine.
Baca juga: Mengenal Silsilah Generasi Monster “Godzilla” Nissan GT-R
Selain itu, setelah melakukan coating pun, ada perawatan khusus yang harus dilakukan. “Kalau di PPS Autoshine kita memakai produk dari Tevo, ada 2 jenis cairan berbeda yakni S36 dan S60. Setelah coating harus ditunggu mengering selama beberapa hari, umumnya 2,5 - 3 hari kita harus menunggu cairan mengering sempurna,” lanjutnya.
Baca Juga : Cara Memilih Oli Yang Sesuai Untuk Kendaraan Anda
Hal ini bertujuan agar lapisan coating mengering secara alami. Sebab sejatinya lapisan yang terlihat kering tersebut hanya luarnya saja, namun bagian dalam masih basah.
Juga tidak dianjurkan mencuci mobil menggunakan sampo selama 2 minggu. Jika kotor, bilas pakai air sudah cukup. Oh iya, produk Tevo memiliki keunikan tersendiri jika sudah mengering sempurna loh. Jadi selama masa 2 minggu pengeringan, warna akan kilap secara bertahap. Baru setelah 2 minggu, warna terbaiknya akan keluar dan bertahan.
Baca Juga : Mana Yang Benar? Minyak Rem Atau Cairan Rem?
Setelah itu, tidak direkomendasikan untuk terlalu sering memoles bodi yang sudah di-coating. Karena poles sendiri hanya diperuntukan menghilangkan jamur membandel dan baret-baret halus. Asalkan melakukan pencucian rutin, cara itu sudah cukup menjaga keawetan coating itu sendiri dan menjaga kilap bodi.
Cara mencuci cara benar sendiri cukup sederhana, biasakan menyemprot seluruh bodi agar kotoran kasar seperti debu, tanah, atau bekas kerikil terbilas. Lalu baru mencuci menggunakan sampo mobil yang Ph balanced, jangan pernah menggunakan sabun cuci piring dan sebagainya, karena dapat mengikis lapisan bodi.
Kalaupun menggunakan sabun dan wax yang banyak beredar di pasaran. Biasakan mencuci tiap sisi terlebih dahulu, setelahnya langsung keringkan. Sebab jika dibiarkan kering alami, maka akan menimbulkan bekas.
Boleh juga menambahkan wax agar perlindungan maksimal. Ada 2 jenis bahan wax di pasaran, yakni model cair serta wax padat. Pengaplikasiannya juga berbeda, kalau wax cair lebih mudah karena tingga semprot dan lap menggunakan microfiber.
Namun jika wax padat, bisa oles ke bodi dulu, lalu diratakan menggunakan lap plaschamois, dan bersihkan pakai lap microfiber.
Oh iya, jangan lupa melakukan perawatan tiap 6 bulan sekali, di bengkel detailer tempat sobat KabarOto mengaplikasikan coating ya. Karena perawatan dari ahlinya, tentu akan membuat awet serta kembali kilap coatingnya.
Jadi tidak hanya sebagai perlindungan pada warna mobil, tapi coating juga bisa sebagai investasi agar nantinya saat dijual kembali, harga tidak turun terlalu jauh.
Baca juga: Terungkap, Teknologi Mesin All New Honda Accord Selalu Bertenaga
