KabarOto.com - Marc Marquez dan Fabio Quartararo sedang mengalami kesulitan di MotoGP 2023. Melihat hal tersebut, Aprilia mencari peluang untuk mengontrak satu dari dua pebalap tersebut.
CEO Aprilia, Massimo Rivola mengaku tengah memantau keadaan Marquez dan Quartararo. Namun, Rivola sadar itu hanya mimpi dan masih percaya dengan proyeknya saat ini.
"Melihat pebalap seperti Quartararo dan Marquez tengah mengalami kesulitan dengan motornya, tentu saja Anda bisa mulai bermimpi untuk mendatangkannya," ungkap Rivola.
Baca Juga: Tiket MotoGP Dan ARRC Mandalika Bisa Dibeli 17 Juli, Simak Nih Harganya
Namun, Rivola tidak ingin mengganggu konsentrasi dua pebalapnya saat ini, yakni Aleix Espargaro dan Maverick Vinales.
"Kami harus tetap membumi dan percaya kepada proyek yang saat ini. Jika Anda memberi pebalap perasaan bahwa mereka dapat diganti dalam waktu singkat, maka itu tidak akan berhasil. Itu tidak akan membawamu ke mana-mana," jelas Rivola.
Rivola beranggapan masih percaya dengan proyeknya saat ini, dibandingkan dengan mendatangkan pebalap berstatus juara dunia. Menurutnya kestabilan lebih penting, sekalipun Espargaro dan Vinales belum meraih gelar juara dunia.
Baca Juga: MotoGP Indonesia 2023 Diharapkan Memberikan Dampak Ekonomi Hingga Rp 3,5 Triliun
"Saya percaya dengan stabilitas, karena itu membawa kinerja yang positif. Saya percaya dengan Maverick, itu sebabnya saya mencoba memastikan stabilitas di tim ini," tutup Rivola.
Sebagai informasi, Marquez sedang melewati masa sulit bersama Repsol Honda di awal musim 2023. Pebalap asal Spanyol banyak mengalami crash. Sehingga Marquez pun mengalami hubungan yang panas dengan Honda.
Sedangkan, Quartararo kesulitan dengan motor YZR-M1. Pebalap Monster Energy Yamaha itu kalah saing dengan Ducati, KTM, dan juga Aprilia.
