POPULAR STORIES

Bos Ducati Ungkap Penyebab Performa Buruk Honda Dan Yamaha Di MotoGP

Bos Ducati Ungkap Penyebab Performa Buruk Honda dan Yamaha di MotoGP General Manager Ducati, Gigi Dall'Igna (Foto: MotoGP)

KabarOto.com - Honda dan Yamaha tampil melempem di dua seru terakhir MotoGP 2023. Melihat kondisi tersebut, General Manager Ducati, Gigi Dall'Igna berkomentar, bahwa dua pabrikan asal Jepang tersebut melakukan kesalahan dalam pengembangan motor.

"Dalam pengembangan motor, Honda dan Yamaha hanya fokus dengan satu bebalap saja, " ungkap Gigi.

Diketahui, MotoGP 2023 yang sudah berjalan hingga seri ketujuh, Ducati selalu mendominasi, baik sesi sprint race atau balap utama. Klasemen pebalap sementara, dihuni oleh empat rider Ducati.

Baca Juga: Jadwal Lengkap MotoGP Belanda 2023

Pebalap Ducati dominasi MotoGP 2023

Sementara itu, prestasi terbaik pabrikan Jepang musim ini, terjadi di MotoGP Amerika, saat itu dimenangi oleh pebalap LCR Honda Castrol, Alex Rins dan podium ketiga dari pebalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo. Selebihnya, motor Jepang kesulitan untuk menembus posisi 10 besar.

Gigi menambahkan, pabrikan Jepang hanya fokus dengan satu pebalap dalam pengembangan motor. Padahal, mereka harus fokus agar motornya bisa digunakan oleh pebalap manapun.

"Kesalahan mereka adalah fokus pada suara satu pembalap, untuk pengembangan motornya dari masukan pembalap terkenal dari masing-masing merek," ucap Gigi.

Baca Juga: Lima Kali Terjatuh Di MotoGP Jerman, Marc Marquez Tak Lagi Sakti Di Sirkuit Sachsenring

Menurutnya, pabrikan harus bisa mendengarkan semua masukan dari pembalapnya, tanpa terkecuali. Dengan begitu motor akan lebih mudah dikendarai.

"Masukan dari pembalap sangat penting untuk pengembangan motor. Pabrikan harus bisa mendengarkan semuanya," tambah Gigi.

Saat ini, posisi empat besar MotoGP 2023 ditempati oleh pebalap Ducati, yakni Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo), Jorge Martin (Pramac Racing), Marco Bezzecchi (Mooney VR46), dan Johann Zarco (Pramac Racing).