KabarOto.com - MotoGP Mandalika 2022 merupakan salah satu sejarah untuk Indonesia. Pasalnya, balapan motor internasional ini kembali digelar di Tanah Air, setelah terakhir kali pada 25 tahun silam.
Indonesia dikenal sebagai salah satu negara dengan jumlah penggemar MotoGP terbanyak di dunia. Jadi tidak heran banyak penggemar di luar pulau Lombok hadir untuk menyaksikan secara langsung. Sebagai informasi, untuk menuju Sirkuit Mandalika yang berada yang berada di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Penggemar bisa menuju ke sana dengan menempuh jalur darat, laut dan udara.
Untuk menyambut gelaran MotoGP Indonesia, Ikatan Motor Indonesia menggelar Ride To Mandalika yang berangkat menuju Lombok pada hari Senin kemarin (14/03) di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat.
Baca juga: Ride To Mandalika MotoGP 2022, Punya Misi Bangkitkan Sektor Pariwisata
Untuk mensukseskan kegiatan ini, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Kementerian Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (Kemenkop UMKM), Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan PT Kereta Api Logistik (Kalog) melakukan sinergi di dalam event berskala internasional ini.
Menurut Direktur Mobilitas Sepeda Motor IMI sekaligus Ketua Kegiatan Ride To Mandalika, Joel Mestana mengatakan bahwa turing ini berjalan dengan lancar, tidak ada kendala yang serius selama perjalanan.
"Perjalanan cukup sukses, hanya saja ada beberapa kendala saat di Pelabuhan Padang Bay, seperti loading barang dan proses tiket yang sedikit tergaggu," ungkap Joel Mestana .
Joel Mestana menambahkan ada empat hal yang mereka promosikan dalam perjalanan Ride To Mandalika, pertama keselamatan di jalan raya, aksi sosial, aksi lingkungan hidup bersatu dengan alam dan aksi wisata seni serta kuliner.
"Tahun depan kita akan bikin dan dukung sepenuh hati kegiatan ini. Tentu kami berharap mendapatkan dukungan seperti layanan yang lebih ditingkatkan. Mulai dari keselamatan dan fasilitas pendukung jalan serta akomodasi angkutan umum," jelas Joel Mestana.
Baca juga: Selamat Tinggal MotoGP Mandalika 2022, Sampai Jumpa Tahun Depan!
Rute perjalanan dari Banyuwangi
Jadi, dari Jakarta ke Lombok merupakan perjalanan yang sangat panjang. Untuk menghemat tenaga dan waktu, ada satu alternatif perjalanan yang dipilih seperti mengirim sepeda motor ke Banyuwangi dengan menggunakan Kereta Api (KA) Logistik, kemudian Sobat KabarOto terbang menggunakan pesawat ke Banyuwangi.
Dari perjalanan yang dilakukan, hanya ada satu penerbangan dengan menggunakan Citilink pukul 06.00 WIB pada tahun ini. Semoga dengan antusias yang tinggi, akan ada banyak pilihan penerbangan menuju Banyuwangi di tahun depan.
Setelah sampai di Banyuwangi dan menerima unit sepeda motor, perjalanan dilanjutkan dengan menyebrang dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk, Bali, dengan biaya Rp 27.000. Perjalanan ini memakan waktu 45-60 menit dengan jarak sekitar 50 km. Enggak perlu khawatir, jadwal kapal feri tersedia setiap 1 jam sekali.
Baca juga: Menuju Sirkuit Mandalika Bawa Mobil Sendiri, Ini Paduannya
Setelah sampai di Pelabuhan Gilimanuk, perjalanan dilanjutkan riding ke Pelabuhan Padang Bai dengan menempuh jarak sekitar 160 km atau 4 jam. Kemudian, dilanjutkan kembali menyebrang menuju Pelabuhan Lembar (Lombok) dengan menempuh perjalanan sekitar 5 jam dengan catatan kondisi ombak yang tenang. Untuk biayanya sendiri Rp 146.000 (motor berkapasitas mesin kecil).
