POPULAR STORIES

Charles Leclerc Harus Kecewa Melihat Max Verstappen Menang Lagi

Charles Leclerc Harus Kecewa Melihat Max Verstappen Menang Lagi Foto: Formula 1

KabarOto.com – Max Verstappen (Red Bull Racing) sepertinya belum terbendung, walaupun memulai balapan dari posisi 7. Namun berkat kosistensinya, Verstappen meraih kemenangan di Sirkut Monza yang menjadi kebanggaan bagi tim Scuderia Ferrari. Charles Leclerc pun dibuat kecewa, karena pembalap Scuderia Ferrari itu melihat Verstappen memenangkan balapan lagi.

Mesin Honda V6 Hybrid Turbo 1.600 cc yang digunakan tim Red Bull Racing didukung pelumas mesin Mobil Lubricants, membuat Verstappen tampil mulus meraih kembali titel juara 1 yang kali ini berlangsung di Sirkuit Monza, Italia, pada Minggu kemarin (11/09).

Sebenarnya, pada sesi kualifikasi Verstappen tampil sebagai yang tercepat kedua di belakang Charles Leclerc (Scuderia Ferrari). Tapi Verstappen harus mundur 5 grid akibat penalti dari pergantian komponen baru di RB18 tunggangannya.

Baca juga: FIA Jelaskan Kenapa F1 Italia 2022 Berakhir Di Belakang Safety Car

Scuderia Ferrari berharap kemenangan di kandang sendiri

“Verstappen menang di Sirkuit Monza menunjukan kemampuannya sebagai pembalap terbaik Red Bull Racing, meski mendapatkan penalti akibat pergantian komponen mesin. Ini merupakan kemenangan 5 kali berturut-turut pada musim ini, dengan total 11 kemenangan selama musim 2022,” ujar Sri Adinegara selaku Market Development Director PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (PT EMLI).

Sementara Leclerc sepertinya kembali harus menelan kekecewaan, pasalnya ia harus kembali mengakui kehebatan Verstappen. Namun beberapa sumber menyebut jika kekalahan Leclerc juga akibat strategi pit stop tim yang buruk. Meraih juara 2, ini tidak akan mengulangu kemenangan kandang yang mengesankan bagi Scuderia Ferrari seperti musim 2019 silam.

"Secara keseluruhan, saya pikir kecepatannya tidak buruk hari ini. Masalahnya adalah kami kurang beruntung dengan berakhirnya Virtual Safety Car. di tengah pitstop,” sebut Leclerc.

Pada balapan yang berakhir di belakang Safety Car, Verstappen mengatakan dia tidak terlalu khawatir tentang prospek adu penalti satu putaran mengingat dia, bersama dengan Leclerc. Namun pihak race director memutuskan untuk menyudahi balapan, safety car akhirnya keluar akibat Daniel Ricciardo (McLaren) berhenti dipinggir lintasan akibat gangguan mesin.

Leclerc sangat marah karena balapan tidak dimulai kembali, dan para penggemar juga tidak terlalu senang, sebenarnya Ferrari siap dikalahkan dengan kecepatan Red Bull Racing. Leclerc menyebut jika kondisi lintasan sudah bersih, mengapa tidak dilepas saja para pembalap untuk menyelesaikan sisa lap.

Baca juga: Porsche Dan Red Bull Racing Tidak Akan Gabung Di F1 2026

Kemenangan ke 5 berturut-turut bagi Verstappen

Sri Adinegara menyebut masih ada 6 seri balapan F1, ia berharap Verstappen tampil konsisten untuk memenangkan di sisa seri balapan, hal ini demi memuluskan titel juara dunia pembalap F1 akan Verstappen raih kembali.

“Pelumas yang digunakan oleh Red Bull Racing juga tersedia di pasar Indonesia seperti rangkaian produk pelumas Mobil1 dan Mobil Super yang tersedia di bengkel-bengkel kesayangan anda,” tegas Sri Adinegara.

Kemenangan di Monza, memperkokoh posisi Verstappen di puncak klasemen sementara Juara Dunia F1 2022, dengan mengkantongi 335 poin, unggul 116 poin dari rivalnya diposisi kedua. Sementara Perez berada di posisi tiga dengan total 210 poin.