POPULAR STORIES

Dampak Senggolan, Max Verstappen Tidak Maksimal

Dampak Senggolan, Max Verstappen Tidak Maksimal Foto: Formula 1

KabarOto.com - Hasil balapan Formula 1 di Sirkuit Autódromo José Carlos Pace, Interlagos, Brasil, pada Minggu kemarin (13/11) ternyata di luar dugaan Red Bull Racing, karena kedua pembalapnya tidak menunjukan penampilan yang maksimal.

Max Verstappen pada lap 7 bersenggolan dengan Lewis Hamilton (Mercedes-AMG Petronas), manuver Verstappen dianggap terlalu memaksakan, berakibat pada penalti 5 detik di pit lane saat Verstappen melakukan pergantian sayap depan. Dampaknya, Verstappen harus terlempar di posisi 17, dan harus mengejar ketinggalannya di sirkuit dengan kondisi udara lembab.

Verstappen menjelaskan bahwa ia merasa diposisi tepat, namun Hamilton tidak memberikan ruang untuk Verstappen. Pihak pengawas lapangan menyatakan Verstappen bersalah dan diberikan penalti 5 detik. Melakukan manuver agresif saat akan menyalip, alasannya.

Baca juga: Perjalanan Karir F1 George Russell Hingga Podium Pertama Di F1 Brasil 2022

Verstappen tidak memberikan kesempatan kepada Perez

Kemudian, perburuan Sergio Perez (Red Bull Racing) akan posisi dua klasemen harus mengalami kendala. Verstappen ternyata tidak memberikan kesempatan Perez untuk finis di depannya, pembalap Blanda itu menyalip Perez yang tengah mencoba mengejar Chales Leclerc (Scuderia Ferrari). Akhirnya Perez harus puas finis posisi 7 di belakang Verstappen.

Perez yang menggunakan ban dengan kompon keras (medium) agak sulit untuk mengejar Verstappen yang menggunakan kompon lunak (soft), secara traksi sudah untung sanggup berlari lebih cepat. Padahal Perez membutuhkan poin agar tidak terlalu tertinggal dari Leclerc. Perez sepertinya kecewa dengan Verstappen yang menyalipnya, dan tidak memberikan kesempatan meraih poin.

Atas kejadian tersebut, Verstappen menjelaskan bahwa ia memiliki "alasan" untuk tidak mengembalikan posisi kepada rekan setimnya Perez di akhir balapan. Maka di Abu Dhabi, Perez harus berusaha keras agar bisa finis di depan Leclerc.

Sementara dampak senggolan Verstappen dengan Hamilton, walaupun sudah mengganti sayap depan mobilnya, ternyata RB18 tunggangan Verstappen tak menunjukan kemampuan maksimalnya. Mungkin bukan karena dampak senggolan, ternyata Perz juga kesulitan mengoptimalkan RB18 di sirkuit sepanjang 4.309 meter tersebut.

Ada hal teknis yang membuat kedua mobil Red Bull Racing itu tidak menunjukan performa maksimalnya. Sehingga sulit untuk menyalip mobil lainnya di lintasan selama lomba berlangsung.

“Tugas terakhir adalah membawa Sergio Perez mengamankan posisi dua klasemen pembalap F1 2022, karena Juara Dunia F1 2022 sudah dipertahankan oleh Max Verstappen. Tim harus bekerjasama dengan solid di balapan terakhir pekan depan, karena ini merupakan langkah untuk menyempurnakan kemenangan di musim 2022,” ujar Sri Adinegara selaku Market Development Director PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (PT EMLI).

Baca juga: Hasil F1 Brasil 2022, Double Podium Untuk Mercedes AMG Petronas

Perez harus berlapang dada menerima hasil di Interlagos, ia harus berusaha keras di balapan selanjutnya

Verstappen menegaskan akan membantu Perez di Abu Dhabi sebagai seri penutup musim 2022. "Saya akan sepenuhnya membantu. Kami berjuang raih posisi satu dan dua di titel Pembalap Juara Dunia, kita akan bekerja keras untuk meraihnya,” tegas Verstappen.

Sri Adinegara menegaskan masih ada kesempatan terakhir di Abu Dhabi pekan mendatang. Mobil Lubricants berharap Perez meraih posisi terbaik dengan support dari Verstappen, sehingga titel juara dunia pembalap dan konstruktor akan lengkap di musim 2022 ini.

Sri Adinegara juga menyampaikan bahwa pelumas Mobil Lubricants yang digunakan Red Bull Racing tersedia di pasar Indonesia seperti rangkaian produk pelumas Mobil1 dan Mobil Super yang tersedia di bengkel-bengkel kesayangan Anda.