POPULAR STORIES

Gandeng Today Sunshine, SESM Akan Produksi Mobil Listrik Di Batam

Gandeng Today Sunshine, SESM  akan Produksi Mobil Listrik di Batam Mobil Listrik Today Sunshine Zhejiang, Tiongkok (Foto: indonesian.alibaba.com)

KabarOto.com - Indonesia sudah fokus untuk mengembangkan mobil listrik, menjadi kendaraan masa depan yang ramah lingkungan. Bahkan, tahun 2024, target pemerintah 40% kendaraan listrik sudah digunakan masyarakat Indonesia.

Hal itu, membuat PT. Sumber Energi Sukses Makmur (SESM) tertarik berinvestasi. Mereka menandatangani MoU kerjasama Perakitan Mobil Listrik (EV) dengan Today Sunshine, pabrikan mobil listrik asal Zhejiang, Tiongkok.

Baca Juga: Limbah Baterai Kendaraan Listrik Bisa Didaur Ulang

Kerjasama ini menindaklanjuti pembicaraan yang sudah dilakukan oleh kedua perusahaan selama enam bulan terakhir. SESM memperkuat core bisnis di bidang energi terbarukan.

Ilustrasi foto mobil listrik

Zulfian Mirza, Presiden Direktur SESM mengatakan, kerjasama tersebut akan memproduksi mobil listrik di segmen low-speed electric vehicles. “Mobil ini berkapasitas 5 penumpang, dan akan diproduksi 10.000 unit per tahun,” ujar Zulfian, usai penandatanganan, Rabu (12/08).

Dia juga menambahkan, kerjasama ini merupakan bentuk komitmen SESM untuk terus mengembangkan renewable energy dan mengurangi emisi karbon. “Kami akan mengirim tim ke pabrik Today Sunshine di Tiongkok, menyesuaikan kondisi pandemik,” tambah Zulfian.

Mereka pun butuh tempat untuk pabrik mobil listriknya. Batam pun dipilih sebagai lokasi pabrik, karena daerah ini memiliki infrastruktur dan free trade area. Rencananya, mobil listrik ini bakal menggunakan teknologi baterai listrik, yang bahan bakunya diperoleh dari Sulawesi.

Baca Juga: Indonesia Banyak Tersimpan Bahan Baku Untuk Membuat Baterai Kendaraan Listrik

Nick, mewakili manajemen Today Sunshine mengatakan, kerjasama ini pertama kali dilakukan di Indonesia. “Kami perusahaan swasta yang berdiri sejak 2014, dan sudah memproduksi sekitar 50 ribu unit low-speed electric vehicles,” terangnya. Kedua pihak yang terlibat dalam kerjasama ini berharap, produksi akan dilakukan dalam waktu dekat ini.