KabarOto.com - Ada yang berbeda di Ramadan tahun 2020 ini. Biasanya bengkel-bengkel diramaikan konsumen yang melakukan servis mobil dan juga motor. mereka mempersiapkan kendaraannya untuk digunakan mudik.
Namun karena pemerintah melarang mudik, karena pandemik Covid-19 yang tujuannya untuk memutus rantai penyebaran virus tersebut, maka masyarakat pun mengikuti aturan itu.
Konsumen memutuskan untuk menunda ke bengkel, selain menaati Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), mereka juga khawatir ada penumpukan orang di bengkel yang berbahaya bagi kesehatan.
Suasana sepi terlihat di bengkel Astra International Daihatsu, yang berada di Pondok Cabe, Tangerang Selatan. Biasanya, setiap tahun menjelang lebaran, bengkel ini selalu diramaikan oleh konsumen yang melakukan perawatan berkala. Namun tahun ini bengkel nampak sepi.
Nomor antrian yang diberikan oleh security pun tidak menunjukkan angka yang besar. Padahal jam sudah menunjukkan pukul 09.30. Customer Service pun hanya satu meja saja yang standby dari 4 meja yang ada. Sisanya diliburkan, demi mengikuti protokoler kesehatan dan imbauan tentang PSBB.
Salah satu petugas yang KabarOto.com tanyakan mengaku, tahun ini sepi, maksimal hanya 10 uniit saja, padahal jika hari normal khususnya menjelang lebaran, bisa penuh dan menjapai 25 mobil lebih. "Saya sendiri pak, bergilir masuknya, sehari satu seminggu satu kali. Kalau normal penuh ini mobil bisa lebih 25 unit, tapi sekarang hanya 10 unit saja," terangnya, Selasa (19/5).
Sementara untuk tenaga mekanik juga hanya beberapa orang saja. "Mekanik hanya tiga, dikurangi dan kita kerja bergantian," terangnya.
Konsumen yang datang pun tidak terlalu menumpuk di ruang tunggu, hanya ada satu sampai dua orang dengan jarang yang sangat berjauhan.
