KabarOto.com - Produksi PT Astra Honda Motor (AHM) belakangan terakhir terkendala krisis semikonduktor. Hal tersebut membuat beberapa produk mengalami inden sejak bulan April 2022.
Menurut keterangan Direktur Pemasaran PT Astra Honda Motor (AHM), Thomas Wijaya, konsumen yang unitnya inden sejak April lalu, sudah bisa terpenuhi mulai Agustus-September ini.
"Produksi sepeda motor Honda sudah mulai 100 persen sejak Agustus lalu. Krisis semikonduktor sudah bisa teratasi, meskipun belum sepenuhnya," jelas Thomas Wijaya kepada Kabaroto, saat peluncuran New Honda Vario 125 beberapa waktu lalu.
Baca Juga : Keren, Modifikasi Ala Sunmori New Honda CBR250RR Dari Bekasi
Model yang terkendala inden itu, sebagian besar skutik entry level hingga menengah. Sementara itu, GM Corporate Communication PT Astra Honda Motor, Ahmad Muhibbuddin mengungkapkan, Honda Vario dan Beat model paling banyak inden.
Penjualan sepeda motor Honda tahun 2022
Dalam kesempatan yang sama, Pria yang akrab disapa Muhib ini mengungkapkan, penjualan sepeda motor Honda sudah mencapai sekitar 2,68 juta unit.
Baca Juga : Honda Patenkan Fitur Keselamatan Sepeda Motor Berbasis Kamera
"Target penjualan Honda hingga tahun 2022, sekitar 3,8 jutaan unit," ungkapnya saat ditemui Kabaroto, Rabu (19/10/2022). Sebagai informasi, penjualan sepeda motor mesin konvensional kembali naik pada Agustus 2022.
Tercatat perolehan di Indonesia, pada bulan tersebut mencapai 524.821 unit, atau naik 60,8 persen. Dilansir dari data AISI, capaian pada Agustus lalu, bahkan menjadi yang terbanyak sepanjang 2022.
Secara keseluruhan, penjualan sepeda motor sepanjang Januari-Agustus 2022 tercatat 3.097.900 unit, turun sekitar 6%, dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, mencapai 3.296.793 unit.
