POPULAR STORIES

Implementasi Emisi Euro 4 Ditunda, Isuzu Atur Peluncuran MU-X Dan Traga

Implementasi Emisi Euro 4 Ditunda, Isuzu Atur Peluncuran MU-X dan Traga Isuzu Traga

KabarOto.com - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) memberikan informasi, jika Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menerbitkan surat penundaan implementasi standar emisi Euro 4. Menurut Jongkie D. Sugiarto, Ketua I Gaikindo alasannya, karena penyebaran Covid-19 yang menghambat uji coba dari perusahaan otomotif.

Akibat penundaan implementasi Euro 4 tersebut, membuat PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) menunda jadwal peluncuran Isuzu Traga Pikap dan Isuzu MU-X. "Implementasi Euro 4 ditunda oleh Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup, peluncuran Traga dan MU-X terpaksa ditunda," terang General Manager Marketing PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) Attias Asril.

Baca Juga: Isuzu Masih Pertimbangkan Untuk Ikut GIIAS 2020

Asril mengatakan, IAMI sedang menyiapkan sejumlah varian baru untuk model Traga, detail pengerjaan model baru itu masih dalam tahap studi. “Kami kemungkinan akan siapkan beberapa varian baru untuk Isuzu Traga. Namun, tetapi masih dalam pembuatan dan studi oleh teman-teman di divisi product development," terangnya saat ngobrol virtual dengan media otomotif, pekan lalu.

Isuzu MU-X

Dia meminta media untuk menunggu kabar selanjutnya. "Jadi tunggu saja tanggal mainnya," terang dia.

Salah satu varian dari Traga baru ini sudah dihadirkan saat Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle (Giicomvec) Maret 2020 lalu. Dan saat ini sedang dalam penyempurnaan oleh tim IAMI. GIIAS juga dipastikan akan berlangsung pada Oktober 2020 mendatang. IAMI mengaku, situasi tersebut sangat dilematis, dan sulit. "Prediksi kami orang akan tetap mengurangi kontak sosial,” jelas Attias Asril.

Baca Juga: Permintaan Bengkel Berjalan Meningkat, Isuzu Siapkan Unit Tambahan

Selain itu, budget yang disiapkan tidak sedikit, apalagi di masa sekarang penjualan yang tidak seperti biasanya. “Kita harus pertimbangkan benar ya kalau mau ikut GIIAS, karena budget tidak sedikit,” terangnya lagi. Skala prioritas tetap menjadi pertimbangan mereka.