KabarOto.com - Pasca rampungnya pemasangan balok jembatan (steel box girder) yang dilakukan oleh PT Marga Trans Nusantara (MTN) pada Jembatan Kunciran Junction (KM 15+500), PT Jasamarga Kunciran Cengkareng (JKC) akan memulai pemasangan steel girder box pada titik yang sama.
Namun yang membedakan, bila PT MTN mengerjakan pemasangan steel box girder sisi dari arah Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) menuju Serpong, maka PT JKC sebaliknya, dari arah Serpong menuju Bandara Soetta.
JKC yang merupakan pengelola Jalan Tol JORR II Ruas Cengkareng-Batuceper-Kunciran akan memulai pemasangan steel box girder pada Jembatan Kunciran Junction, pada tanggal 6 sampai 16 Februari 2019. Pekerjaan akan di mulai pada pukul 23.00-04.00 WIB pada periode pengerjaan tersebut.
Baca juga: Jasa Marga Bakal Selesaikan Kewajiban BLU BPJT
Menurut rencana, JKC akan memasang 11 steel box girder pada jembatan yang melintang di atas Jalan Tol Jakarta-Tangerang tersebut. Panjang bentang masing-masing steel box girder itu adalah 65,6 meter. Selama pekerjaan berlangsung, Jalan Tol Jakarta-Tangerang di sekitar titik lokasi pekerjaan akan ditutup sementara.
Untuk melancarkan proses pemasangan, Jasa Marga akan melakukan rekayasa lalu lintas (lalin), tepatnya di bentang P1-P3 Sta. 39+789 (KM 15+050) pada Jalan Tol Jakarta-Tangerang arah Jakarta/Tomang dan arah Tangerang/Merak.
"Pada titik tersebut, kendaraan yang melintas akan dialihkan dengan melalui jalan pengalihan (detour) yang telah disediakan di sisi bahu jalan tol pada kedua arah," ujar Irra Susiyanti, AVP Corporate Communications PT Jasa Marga.
Irra pun menambahkan, "Masing-masing detour tersebut terdiri dari satu lajur selebar 8 meter arah Jakarta dan satu lajur selebar 7 meter arah Merak," imbuhnya.
Adapun titik bukaan detour untuk arah Jakarta dimulai dari KM 15+100 sampai dengan KM 14+975, dan arah Merak dimulai pada KM 15+000 sampai dengan KM 15+100.
Baca juga: Pasang Box Girder, Jasa Marga Lakukan Rekayasa Lalin Di Tol Pondok Aren-Serpong
Pekerjaan pemasangan steel box girder tersebut dilaksanakan dengan menggunakan dua buah crane yang ditempatkan di sisi jalur arah Jakarta dan Tangerang. Nantinya, Jembatan Kunciran Junction ini akan dilalui oleh dua proyek dari anak usaha Jasa Marga yaitu PT JKC dan PT MTN.
PT JKC pengelola Jalan Tol JORR II Ruas Cengkareng-Batuceper-Kunciran sendiri nantinya akan memiliki panjang 14,19 km.
Progres konstruksi Jalan Tol JORR II ruas Cengkareng-Batuceper-Kunciran saat ini mencapai 47,32% dan progres pembebasan lahan telah mencapai 58,65%.
