KabarOto.com – Bukan hanya penjualan mobil domestik yang mengalami penurunan, kinerja ekspor juga mengalami penurunan yang signifikan dibandingkan tahun 2019.
Melansir data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), ekspor mobil nasional secara utuh atau completely build up (CBU) hanya mencapai 206.685 unit selama Januari hingga November 2020. Angka tersebut turun sebanyak 32,6% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, sebanyak 306.901 unit.
Baca Juga : Fokus Kembangkan Kendaraan Listrik, Pemerintah Akan Bangun 2.400 Titik SPKLU
Dari total angka ekspor secara CBU hingga bulan November 2020, merupakan hasil ekspor dari empat merek mobil di Indonesia. Mereka adalah Toyota, Suzuki, Mitsubishi Motors, dan DFSK.
Toyota mencatatkan angka ekspor secara CBU sebanyak 3.990 unit pada bulan November 2020. Dan secara keseluruhan (Januari-November 2020) sebanyak 36.330 unit kendaraan. Sedangkan, Suzuki mencatatkan 456 unit kendaraan pada November 2020, dan 6.732 unit kendaraan secara keseluruhan (Januari-November 2020).
Baca Juga : Targetkan Jadi Pemain Besar, Pelumas Repsol Rambah Dunia Industri Indonesia
Sementara itu, Mitsubishi Motors menghasilkan hasil ekspor secara CBU sebanyak 810 unit kendaraan. Dan secara keseluruhan (Januari-November 2020) sebanyak 3.180 unit kendaraan. Sedangkan, DFSK mencatatkan angka ekspor sebanyak 75 unit. Dan secara keseluruhan (Januari-November 2020) mencapai 204 unit.
Sebagai informasi tambahan, Filipina menjadi negara dengan tujuan ekspor terbesar.
