KabarOto.com - Mati lampu pada kendaraan kerap terjadi karena beberapa faktor, usia kendaraan yang sudah tak muda lagi memang jadi salah satu penyebab beberapa suku cadang yang bermasalah.
"Temukan penyakitnya dahulu, jangan langsung vonis bohlamnya, karena jika bohlam mati dari faktor usia, kita bisa lihat dari filamen di dalam kaca tersebut, apakah sudah putus atau belum. Jika belum maka cek bagian lainnya," ujar Julius Simatupang, pemilik bengkel Oscar Otomotif, Bambu Apus, Tangerang Selatan.
Baca juga: Ini Bohlam Yang Cocok Untuk Negeri 4 Musim
Ia bilang, selanjutnya cek rumah lampu dan bagian belakang tombol saklar. "Biasanya bagian itu rentan korosi karena bahannya besi, maklum, karena termakan usia, jadi ada oksidasi akibat cuaca," imbuhnya.
Pria asal Medan, Sumatera Utara tersebut mengatakan, karat bisa menghambat arus listrik yang seharusnya bisa dialirkan dengan lancar ke bagian bohlam lampu dari kelistrikan utama.
Baca juga: Kupas Tuntas Bohlam LED Dan HID
Solusinya, korosi bisa dihilangkan dengan cara amplas atau cairan penetran yang banyak tersedia di toko material maupun swalayan otomotif.
"Biasanya ketika karat hilang, aliran listrik juga akan lancar kembali," tukas Julius, sapaan akrabnya.
Langkah terakhir adalah kabel-kabel. "Ini yang paling sukar ditemukan diantara masalah tadi, karena harus mengurutkan kabel satu-persatu untuk melihat ada yang putus atau tidak. Solusi sementara menyambung kabel yang putus atau menggantinya secara utuh sekaligus," tutupnya.