POPULAR STORIES

Lima Hari Penerapan Larangan Mudik, 12.156 Kendaraan Masih Coba Melintas Perbatasan

Lima Hari Penerapan Larangan Mudik, 12.156 Kendaraan Masih Coba Melintas Perbatasan

KabarOto.com - Kebijakan larangan mudik yang disampaikan oleh Presiden RI (21/4) sudah diterapkan sejak Jumat (24/4). Ops Ketupat 2020 dilaksanakan lebih awal melihat kondisi tahun ini yang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya akibat penyebaran virus Corona atau Covid-19.

Dilaksanakan selama 38 hari hingga akhir bulan Mei mendatang, pihak berwajib terus melakukan penindakan di titik-titik pospam dan check point. Sampai Kamis (7/5) masih dilakukan sosialisasi dimana pengendara yang diketahui melakukan mudik akan dipaksa putar balik ke lokasi asal.

Baca Juga: Ini Sanksi Bagi Masyarakat Yang Tetap Mudik

Operasi Ketupat 2020 telah melakukan evaluasi pendataan mulai dari hari pertama hingga hari ke lima (28/4). Tercatat di hari ke lima sebanyak 2.765 kendaraan pribadi maupun umum diminta untuk putar balik, sesuai dengan peraturan yang berlaku.

"Pada hari kelima pelaksanaan Ops Ketupat 2020 sampai dengan Selasa 28 April 2020, Korlantas Polri mencatat sebanyak 2.765 dari total 12.156 kendaraan pribadi, kendaraan sewa, bus, travel dan roda dua diminta untuk putar balik," ujar Kombes Pol. Asep Adisaputra, S.H., S.I.K., M.H., M.Si. Kabag Penum Divhumas Polri.

Baca Juga: Perbatasan Hingga Jalur Alternatif Di Sumatera Utara Dijaga Ketat Dari Pemudik

Wilayah Jadetabek tercatat 2.920 kendaraan diputarbalikan di GT Cikarang Barat. Kendaraan tersebut berasal Merak menuju Jawa Barat maupun sebaliknya. Sementara di pos penyekatan Bitung, petugas memutarbalikkan 2.423 kendaraan. Jalur arteri tak luput dari penjagaan, ada 466 yang gagal mudik.

Nah, mulai Jumat (8/5) para pengendara yang terindikasi melakukan perjalanan mudik tidak hanya diminta untuk putar balik, calon pemudik akan dikenakanan sanksi denda maupun sanksi lainnya sesuai ketentuan yang berlaku.

Walau diterapkan penyekatan bagi pemudik, jalan tol maupun non-tol yang dijaga tidak ditutup total. Kendaraan logistik, medis, dan ekspedisi masih diizinkan untuk memasuki wilayah-wilayah yang disekat.