KabarOto.com – Musim 2022 akan jadi tahun terakhir Mercedes ikutan ajang Formula E. Setelah memutuskan tidak ikut lagi, dalam Formula E ABB FIA setelah tiga musim berpartisipasi. Mereka lebih memusatkan pada balap Formula 1 dan pengembangan mobil listrik.
Musim 8 Kejuaraan Dunia Formula E ABB FIA menjelang pengujian musim dingin di Valencia. Mercedes-EQ akan menurunkan pasangan pembalap mereka yakni, Juara Dunia Nyck de Vries dan Stoffel Vandoorne.
Ian James selaku Kepala Tim Mercedes EQ mengatakan. “Kami mendekati musim kedelapan dengan penuh kegembiraan dan antisipasi. Kami tahu seberapa dekat Kejuaraan Dunia ini dan seberapa kuat lawannya. Ini akan menjadi pertempuran sulit lainnya sampai akhir,”
Baca Juga : Juara Dunia F1 2021 Belum Bisa Ditebak, Max Verstappen Atau Lewis Hamilton?
Akan ada tantangan baru yang menunggu tim dalam 16 balapan di 12 tempat berbeda termasuk sirkuit jalanan baru di Indonesia yakni Jakarta, Vancouver dan Seoul. Jadi satu kebanggaan bagi Indonesia bisa menghelat dua balapan berskala internasional di Tanah Air, sebelumnya WSBK di Mandalika, dan tahun depan Formula E di Jakarta.
Livery baru ini menggunakan warna dasar silver, dengan kombinasi hitam sama seperti mobil F1 Silver Arrow 2020. Namun aksennya berbeda di mana mobil Fomula E memakai warna biru muda yang melintang dari depan hingga belakang. Lalu banyak logo tiga bintang juga menghiasi spoiler belakangnya. Serta beberapa stiker sponsor seperti Michelin, Vestas, Neom, ABB, SAP dan lainnya.
Baca Juga : F1 Spanyol Akan Digelar Di Catalunya Hingga 2026
“Musim baru selalu membawa tantangan baru dan menjadi juara bertahan akan sedikit menambah semangat, jadi saya sangat senang dengan prospek untuk balapan lagi dan berada dalam posisi untuk mempertahankan dua gelar juara kami,” ujar Nyck de Vries.
