KabarOto.com - Ketua Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo), Moeldoko ingin pengembangan riset terhadap komponen kendaraan listrik harus dioptimalkan. Hal ini agar Indonesia bisa menjadi pemain utama dalam industri kendaraan listrik dunia.
Baca Juga: Satu-satunya Di IIMS 2023, DFSK Pamerkan Gelora E Ambulans
"Putra-putri Indonesia harus memaksimalkan momentum ini. Jangan sampai diambil oleh negara lain. Kita jangan jadi follower, tetapi harus jadi industri," ujar Moeldoko saat mendatangi gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 di JIExpo, Kemayoran, Jumat (24/2).
Terlebih, saat ini pemerintah terus berkomitmen kuat mempercepat pengembangan kendaraan listrik berbasis baterai.
Komitmen tersebut diwujudkan Perpres No 55/2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai, dan Inpres No.7/2022 tentang penggunaan kendaraan listrik sebagai kendaraan dinas pemerintah.
"Ini sebagai pemicu untuk menumbuhkan industri kendaraan listrik. Sebagai pemacunya, Pemerintah juga menyiapkan skema insentif agar masyarakat beralih ke mobil listrik," beber Moeldoko.
Baca Juga: Pupuk Kaltim Beli 5 Unit DFSK Gelora E Produksi Lokal
Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) itu juga menekankan pentingnya seluruh pihak memiliki kesadaran yang sama akan pentingnya percepatan pengembangan kendaraan listrik berbasis baterai demi mewujudkan Indonesia Zero Emisi pada tahun 2060.
