Penjualan Harley-Davidson Semester Awal 2021 Berbuah Positif

Kipli
Kipli
Senin, 26 Juli 2021
Penjualan Harley-Davidson Semester Awal 2021 Berbuah Positif

Ukuran: 14
Font:
Audio:
Ctrl/Cmd + +/- untuk ukuran font
Ctrl/Cmd + F untuk fokus jenis font
Ctrl/Cmd + 0 untuk reset
Ctrl/Cmd + P untuk play/pause/resume audio
Ctrl/Cmd + S untuk stop audio

KabarOto.com - Pabrikan motor gede (moge) dari Amerika Serikat yakni Harley-Davidson (HD) merasa puas dengan hasil strategi marketing yang dinilai positif dalam jangka pendek.

Penjualan motor saingan dari merek Indian asal Amerika Serikat tersebut diklaim naik sebanyak 77% pada kuartal kedua 2021 dibanding periode yang sama tahun lalu.

Baca juga: Beberapa Unit Harley-Davidson 2021 Resmi Mengaspal Di Indonesia, Ini Harganya

Pabrikan tersebut diklaim berhasil meraih pendapatan US$1,53 miliar dengan penjualan motor sebesar US$1,33 miliar. Ketua, Presiden, dan CEO Harley-Davidson, Jochen Zeitz mengatakan dihadapan investor bahwa pendapatan year to date (YTD) menunjukan peningkatan 37% atau sekitar US$2,9 miliar selama semester pertama 2021.

Sebanyak 56.700 unit yang dikirim ke seluruh dunia. Meski demikian, penjualan secara menyeluruh memang mengalami penurunan. Amerika Latin mencatatkan penurunan yang drastis hingga 31%. Sedangkan Eropa, Timur Tengah, dan Afrika mengalami penurunan 7%.

Baca juga: LiveWire Resmi Jadi Nama Divisi Motor Listrik Harley-Davidson

Hal tersebut klaimnya disebabkan oleh tarif impor yang dikenakan oleh komisi Eropa. Sedangkan di pasar Asia Pasifik, penjualan pabrikan moge tersebut mengalami penurunan sebesar 13% pada kuartal kedua 2021.

Tags:

#Harley-Davidson

Bagikan

Berita Terkait

Bagikan