KabarOto.com - Konsumen roda empat, kini ditawarkan dengan berbagai pilihan model kendaraan. Selain perbedaan tipe, kini masyarakat dihadapkan dengan pilihan dapur pacu mesin konvensional, hybrid dan listrik. Keinginan untuk memiliki mobil ramah lingkungan masih kecil, pembelian kreditnya dirasa Toyota Astra Financial (TAF) masih lesu.
Baca Juga: Intip Yuk, Promo Paket Modifikasi Toyota Agya dari GR Garage PIK2
Persentase penjualan kredit 3 merek
Hal tersebut disampaikan oleh Richard Wang, selaku Marketing Dept. Head TAF. "Kuartal pertama 2024 ini pembiayaan kami masih mendominasi di merek Toyota sebanyak 80%, sisanya Daihatsu sebanyak 15% dan Lexus sebanyak 5%," buka Richard di kawasan Jakarta Selatan (27/03/2024).
Persentase tersebut menurut Richard dibagi oleh dominasi mesin konvensional, yang masih merajai penjualan di antara ke-3 merek Astra tersebut. Ia bilang, kredit mobil listrik masih cenderung lebih sedikit dibandingkan penggerak hybrid.
Baca Juga: Bahas Balap dan Emisi, Belasan Ketua Club Toyota Gelar Leaders Gathering
Perbandingan penjualan listrik dan hybrid
"(Mobil) listrik itu masih sedikit sekali, apalagi Toyota hanya punya bZ4x dan Lexus RZ, Daihatsu masih belum punya (listrik)," beber Richard.
"Angkanya, mobil listrik masih di kisaran 1%, sedangkan hybrid masih di atas angka itu, sekitar 5-6% penjualan. Hal ini kemungkinan masih akan bertahan sepanjang tahun 2024," katanya.
Dominasi penjualan hybrid menurutnya masih dipimpin oleh Toyota Innova Zenix hybrid. Kedua ditempati oleh Yaris Cross hybrid. "Karena kan 'keran' kloter berikutnya untuk antrean Zenix hybrid mulai dibuka lagi untuk tahun ini. Sempat tinggi (Zenix hybrid) di Desember 2023 lalu," tutupnya.
