POPULAR STORIES

Prediksi Pergerakan Penumpang Dan Kendaraan Di Penyeberangan Merak-Bakauheni Saat Libur Nataru

Prediksi Pergerakan Penumpang dan Kendaraan di Penyeberangan Merak-Bakauheni Saat Libur Nataru Pelabuhan Merak (asdp.id)

KabarOto.com - Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan bersama dengan Korps Lalu Lintas Polri menggelar rapat rencana operasi periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) pada Lintas Penyeberangan Merak-Bakauheni di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Penyeberangan Merak, Banten.

Untuk melayani masyarakat yang akan menyeberang pada periode Nataru telah disiapkan dermaga sejumlah 7 pasang dengan jenis moveable bridge. Selain itu, terdapat juga 62 unit kapal yang siap beroperasi, 58 unit diantaranya telah dilakukan rampcheck oleh BPTD.

Baca Juga: Bisa Dilakukan Mandiri, Cek Mobil Sebelum Berlibur Akhir Tahun

Bagi masyarakat yang akan menggunakan kapal penyeberangan disarankan untuk membeli tiket menggunakan aplikasi Ferizy. Sehingga, tidak ada penjualan tiket di pelabuhan. Masyarakat yang datang ke pelabuhan sudah membawa tiket dari tempat asalnya.

"Dengan harapan dapat memperlancar proses penyeberangan ke Pelabuhan Merak maupun ke Pelabuhan Bakauheni," jelas Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Hendro Sugiatno.

Dalam kesempatan itu juga, sejumlah stakeholder melakukan prediksi pergerakan penumpang dan kendaraan pada Periode Nataru 2022. Rata-rata, baik pergerakan penumpang atau kendaraan akan naik sebesar 7% dari realisasi Nataru 2021. Berikut ini rinciannya:

Pelabuhan penyeberangan Bakauheni (asdp.id)

1.Penumpang (naik sebesar 7%)

a. Realisasi 2021 : 1.873.379 orang

b. Prediksi 2022 : 2.004.516 orang

2. Total Kendaraan (naik sebesar 7%)

a. Realisasi 2021 : 515.582 unit

b. Prediksi 2022 : 551.673 unit

Baca Juga: Pertamina Pastikan Stok BBM Aman Jelang Libur Nataru

Guna mengantisipasi puncak kepadatan periode Nataru mendatang, berkaca dari Angkutan Lebaran 2022, telah disiapkan sejumlah langkah strategis diantaranya dengan mengoptimalkan pola operasi kapal melalui skema normal, padat, dan sangat padat.

Dilakukan juga pendistribusian kendaraan serta mengoperasikan kapal-kapal berkapasitas besar jika terjadi lonjakan penumpang. Di samping itu, juga dilakukan sosialisasi secara masif terkait pembelian tiket dan penertiban agen-agen penjualan ferizy di sekitar area pelabuhan.