POPULAR STORIES

Pria Asal Pamulang Tangerang Selatan, Nekat Touring Sendiri Ke Italia Naik Vespa Klasik

Pria Asal Pamulang Tangerang Selatan, Nekat Touring Sendiri ke Italia Naik Vespa Klasik Pria Asal Pamulang Tangerang Selatan Nekat Touring Sendiri ke Italia Naik Vespa Klasik (Kipli/ Yohanes Mustamu)

KabarOto.com - Selain solidaritasnya yang kuat, skuteris atau Vespisti penunggang Vespa memang dikenal dengan hobi jalan-jalan dan touring. Namun, pria asal Pamulang, Tangerang Selatan bernama Yohanes Mustamu ini justru nekat touring ke Italia pakai Vespa klasik seorang diri!

Diketahui bahwa pria pehobi Vespa klasik ini memang sengaja ingin membawa tunggangannya tersebut 'pulang kampung' ke negara asalnya. Sebagaimana diketahui, bahwa Vespa Super kelahiran era 1970-an yang jadi sahabat touringnya tersebut memang diproduksi di Pontedera, Italia.

"Tujuan gue ya simpel, mau mengembalikan Vespa ini ke negara asalnya, di pabriknya, atau museum di sana (Italia)," ujar pria yang akrab dengan panggilan Om Anes tersebut ketika diwawancarai KabarOto menjelang keberangkatannya hari Sabtu (16/09), dini hari.

Ternyata, selain alasan tersebut, rupanya Anes juga berniat ingin membawa ciri khas seperti kebudayaan maupun sektor pariwisata Indonesia untuk diperkenalkan ke mancanegara, tepatnya kepada negara-negara yang ia singgahi selama melakukan perjalanan tersebut.

Baca Juga: Pinisi Pictures Dan Simplemind Rilis Film Tentang Kultur Vespa Di Indonesia

Om Anes (ke-5 dari kiri atas), diantar skuteris Tangerang Raya jelang keberangkatan menuju Italia (Kipli)

Uniknya, ketika ditanya persiapan yang dilakukan, Ia hanya tersenyum kecil dan terkesan menjawab seadanya. "Persiapan? hehe, ya jujur enggak ada yang spesial. Paling yang basic saja, seperti baju, celana dan peralatan untuk motor ketika ada keadaan darurat yang mengharuskan bongkar sendiri," bebernya.

Seperti halnya persiapan untuk dirinya sendiri, rupanya Ia juga tak memperlakukan hal yang khusus kepada Vespa Super yang menjadi tunggangannya selama perjalanan menuju Italia tersebut.

"Motor juga standar, enggak gue bikin macam-macam seperti dioprek, enggak ditambahkan kapasitas kubikasi (cc), yang dibuat oleh Italia (pabrikan) begitu, ya gue maksimalkan saja dengan perawatan rutin, kan mau gue kembalikan ke asalnya (Italia)," ujarnya dengan nada santai.

Baca Juga: Tim Indonesia Bawa Merah Putih Ke Vespa World Days 2023 Interlaken Swiss

Penampakan 'kuda besi' Italia Om Anes jelang keberangkatan (Kipli)

Rute yang dilalui pada etape pertama ini, akan melewati Merak Banten menuju Bakaheuni Lampung, dilanjutkan dengan rute Krui, Pekanbaru, Bengkulu, Padang, Riau, lalu ke Dumai.

"Dari Dumai, gue menuju Malaysia, Singapura, balik lagi ke Malaysia, terus ke Thailand, Myanmar, Bangladesh, India, Turki, Iran dan beberapa titik berikutnya sampai ke Italia. Estimasi perjalanan 8 bulan, jadi sampai sana bisa Maret atau April 2024 tahun depan," jelas pria berkacamata tersebut.

"Kalau rute yang ke-3 negara, dari Indonesia, Malaysia, Singapura dan Thailand harusnya enggak sampai November 2023 juga sudah sampai," tutupnya.

Salut Om Anes! Semangat dan Selamat jalankan misinya, semoga sehat dan selamat sampai kembali pulang ke Pamulang!