KabarOto.com - Berkendara sepeda motor memerlukan beberapa perlengkapan untuk mematuhi peraturan lalu lintas dan menjaga keselamatan pengendara maupun penumpang.
Head of Safety Riding Main Dealer PT. Wahana Makmur Sejati (WMS), Agus Sani mengatakan, "memilih helm layaknya memilih pakaian tepat untuk sebuah acara. Salah kostum pastinya bikin tidak nyaman, kesal bahkan salah tingkah."
Berikut adalah rekomendasi dan jenis helm untuk berkendara sepeda motor:
Baca Juga : Pengguna Motor Matik, Jangan Lupa 5 Tips Ini
1. Helm Half Face
Helm half face memiliki proteksi baik pada bagian kepala, mudah digunakan dan dilepas, dan cocok untuk semua jenis motor dan sering kali menjadi helm standar yang diberikan pabrikan saat konsumen membeli motor baru. Untuk keamanan helm half face Ini masih belum sempurna, karena bagian wajah tidak terlindungi secara maksimal terutama bagian rahang.
Helm open face
2. Helm Open Face
Helm ini dinilai sangat modis. Penggunaannya disukai banyak pengendara motor klasik. Yang unik dari helm ini adalah adanya banyak motif dan pilihan aksesoris. Dari bentuknya, hampir sama (mendekati) dengan helm model half face. Bedanya helm model open face tidak memiliki visor.
3. Helm Full Face
Helm ini dianjurkan untuk digunakan pada motor sport, helm ini mampu menutup semua bagian kepala dan bisa disebut sebagai helm paling aman dalam menjaga kepala hingga dagu pengendara. Untuk penggunaan jarak jauh dan dalam kecepatan tinggi, akan lebih aman memakai helm ini.
Baca Juga : Tips Aman Kendarai Motor Di Jalan Menanjak Dan Menurun
4. Helm Modular / Flip up
Helm ini mampu menjaga dengan optimal keselamatan pengendara motor pada bagian kepala. Untuk tingkat keselamatannya hampir sama dengan helm full face. Dari bentuknya, bisa dikatakan perpaduan antara helm half face dengan full face. Pada bagian rahang dan visornya bisa diangkat ke atas sehingga wajah pengendara bisa terlihat, kelebihannya Helm Modular bisa digunakan sebagai Helm Full Face atau helm Half Face.
5. Jenis Helm Sepeda Motor off Road
Helm ini digunakan untuk berpetualangan dengan motor trail dan tidak dianjurkan untuk ngebut dijalan raya karena bentuknya yang tidak aerodinamis. Pada kecepatan tinggi dan angin kencang helm ini cukup membahayakan pengendaranya, karena angin akan terasa menekan kepala dari depan hingga bisa saja jatuh terpental ke belakang.
