POPULAR STORIES

Rindu Pengunjung, Daihatsu Kenalkan Lokasi Konservasi Penyu Binaannya Di Media Sosial

Rindu Pengunjung, Daihatsu Kenalkan Lokasi Konservasi Penyu Binaannya di Media Sosial Salah satu lokasi konservasi penyu binaan Daihatsu

KabarOto.com - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) kembali melakukan program Corporate Social Responsbility (CSR) dalam pilar Hijau Bersama Daihatsu. Dalam kesempatan kali ini, Daihatsu melestarikan lingkungan mengangkat tajuk Penyu untuk Indonesia.

Ikut melestarikan penyu di Indonesia sebenarnya sudah dilakukan oleh Daihatsu sejak 2011. Merek otomotif di Indonesia ini juga bekerja sama dengan berbagai pihak seperti Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLKH), serta komunitas pelestari penyu.

Baca Juga: Daihatsu Peduli Pelestarian Penyu Di OCC 2018

Saat ini binaan Daihatsu sudah memiliki 6 konservasi penyu. Kerennya, sudah lebih dari 399 ribu tukik berhasil meneatas dan dilepas-liarkan.

Lokasi 6 konservasi penyu binaan Daihatsu antara lain Pulau Pramuka di Taman Nasional Kepulauan Seribu; Perancak, Bali; Batu hiu, Pangandaran; Pasir Jambak, Padang; Pantai Binasi, Sibolga; dan yang terbaru ada di Alun utara, Bengkulu.

Di lokasi konservasi penyu binaan Daihatsu terdapat fasilitas tempat peteluran penyu, kolam penampung sementara, serta ruang dan media edukasi untuk pengunjung. Nah, sebelum pandemi lokasi tersebut juga menerima kunjungan dari sekolah, penelitian mahasiswa, bahkan wisatawan. Sayangnya, saat ini kita harus istirahat dulu untuk mengunjungi lokasi wisata ya, Sob.

Baca Juga: Lestarikan Lingkungan, Hankook Tire Panen Sayuran Dan Tanaman Hias Organik

"Pandemi Covid-19 yang terjadi, tentunya berakibat pada menurunnya kunjungan ke konservasi penyu Daihatsu," ujar Elvina Afny, Customer Satisfaction & Value Chain Division Head PT ADM.

Kini Daihatsu mengenalkan 6 konservasi tersebut di media sosialnya, dengan harapan selepas pandemi nanti akan banyak lagi wisatawan atau pengunjung lainnya yang datang mengunjungi.

"Daihatsu mulai memperkenalkan 6 konservasi tersebut, dengan harapan konservasi penyu ini akan semakin dikenal oleh masyarakat luas. Sehingga kunjungan ke konservasi akan meningkat kembali setelah masa pandemi berakhir," tutupnya.