KabarOto.com - Pembalap Yamaha Movistar, Valentino Rossi meminta rekan setimnya Maverick Vinales untuk berhenti mengeluhkan performa motor YZR-M1 sepanjang uji coba musim ini. The Doctor juga beranggapan, Vinales terlalu berambisi menjadi yang tercepat dalam setiap tes pramusim.
Vinales kembali mengeluhan performa motor Yamaha saat menjalani tiga sesi tes MotoGP Qatar di Sirkuit Losail, 1-3 Maret 2018. Pembalap asal Spanyol itu sempat menjadi yang tercepat pada sesi pertama, tetapi penampilannya terus melorot dan kesulitan menembus posisi tiga besar pada dua sesi berikutnya.
Baca Juga: Aprilia Luncurkan Livery Terbaru RS-GP 2018
"Ya, dia (Vinales) terlihat sangat sedih ketika gagal jadi yang tercepat, tapi pada akhirnya dia ada di posisi empat teratas. Vinales selalu ingin berada di depan dengan jarak satu detik, performanya saat ini membuatnya tidak bahagia," ujar Rossi, dilansir Autosport, Jumat (9/3/2018).
"Dia masih muda dan butuh pendekatan yang berbeda. Di era MotoGP yang modern, yang dibutuhkan tidak hanya skill, faktor ban dan motor juga mempengaruhi performa anda dalam membalap," tambah Rossi.
Baca Juga: Resmi Gabung KTM, Tech3 Dibekali Motor Rasa Pabrikan
Berbanding terbalik dengan Vinales, The Doctor justru terus menunjukan hasil positif di tiga sesi pramusim GP Qatar. Sempat meraih posisi sebelas dan tujuh di awal sesi, catatan waktu Rossi berangsur membaik lewat posisi runner-up, di bawah pembalap Yamaha Tech3, Johann Zarco yang berada di posisi puncak.
