RUF CTR Anniversary, Bangkitkan Legenda Yellowbird

KabarOto.com - RUF CTR pertama kali melakukan debut di Geneva Motor Show 2017, kini kembali dihadirkan generasi teknologi tinggi yang didesain ulang sepenuhnya, RUF CTR Anniversary. Mengingatkan pada “Yellowbird” yang legendaris, coupé biturbo RUF pertama, yang tiga puluh tahun lalu mencengangkan dunia mobil super sport.

RUF CTR pertama memulai debutnya pada tahun 1987. Dibuat untuk kecepatan tertinggi yang tak tertandingi, 469 PS Coupé mencapai 339,8 kpj bila diukur pada rekor lintasan sepanjang 96 km di Ehra Lessien, Jerman.

Kendaraan tercepat kedua adalah Porsche 959 yang baru diperkenalkan dengan kecepatan tertinggi 317 kpj. Dalam kabut tipis di dataran rendah Jerman utara, warna kuning RUF CTR bersinar dan mendapatkan julukan “Yellowbird” untuk coupé biturbo RUF pertama tersebut.

Baca Juga: Kisaran Harga Porsche 911 GT3 yang Ditabrak Mitsubishi XPander

RUF CTR Anniversary memiliki bodi aerodinamis dengan air intake belakang, bodi rampingnya terbuat dari bahan serat karbon yang biasa di gunakan pada kendaraan Formula 1. Sasis monokok serat karbon yang sepenuhnya dikembangkan dan diproduksi oleh RUF.

Jejak CTR Anniversary sesuai dengan konsep performa tinggi: Pelek aluminium tempa dalam format 19 inci memiliki ban 245/35 ZR 19 di depan dan 305/30 ZR 19 di belakang.

Bagian mesin diperkuat dengan konstruksi baja dan balok logam ringan, struktur tabrakan di ujung depan terbuat dari tabung baja berkekuatan tinggi, seperti sangkar pengaman terintegrasi yang akan melindungi penumpang secara optimal berkat strukturnya yang sangat stabil.

CTR Anniversary hanya berbobot kering 1.250 kg, mengadopsi suspensi double wishbone dengan unit sokbreker model koil-over depan yang dipasang secara membujur di atas rangka depan dan unit koil-over belakang yang berlawanan secara horizontal. Pengoperasian pushrod keempat unit coil-over bekerja pada rasio satu banding satu untuk kinerja optimal.

Baca Juga: Lebih Jelas Tentang Porsche 911 Tipe 964, Tampilan Desain Tetap Memesona

Interior dibuat sederhana, namun panel instrumen menggunakan model digital. Dua kursi berbahan baku ringan dengan pengoperasian manual, dibungkus menggunakan kombinasi bahan fabric dan alcantara. Jok terbuat dari bahan komposit serat karbon.

Dasbor dilapis kulit dan beberapa bagian terbuat dari serat karbon, untuk menciptakan keseimbangan indah antara teknologi kontemporer dan perspektif retro yang emosional. Roda kemudi palang tiga adalah elemen lain yang menghubungkan CTR baru dengan sejarah balap, begitu pula dial analog pada instrumen dengan angka hijau berkilauan.

Jantung mekanisnya mengandalkan mesin boxer 6 silinder dengan turbo ganda, berkapasitas 3.600 cc. Mengandalkan transmisi manual 7 percepatan dan berpenggerak roda belakang, mesinnya sanggup menghasilkan tenaga maksimal 710 dk pada 6.750 rpm dan torsi 880 Nm pada 2.750 - 4.000 rpm.

RUF juga menggunakan sistem pelumasan dry sump dari racing, yang berkat throughput-nya yang tinggi, menyuplai secara optimal seluruh bagian mesin yang bergerak bahkan di bawah gaya sentrifugal yang brutal di tikungan yang sangat cepat dan panjang.

Memiliki akselerasi 0-100 kpj dalam 3,5 detik, dan kecepatan maksimalnya mencapai 360 kpj.