KabarOto.com - Bagi yang kemarin mengunjungi GIIAS 2019 dan mampir ke booth Toyota. Pasti sempat melihat, salah satu mobil balap dengan desain unik yang dipajang. Yup, itu adalah Toyota TS050 dengan mesin hybrid, mobil yang digunakan di balapan Le Mans 24 Jam.
Tenaga maksimalnya masih di bawah mobil Formula 1, karena terkait regulasi. TS050 memiliki tenaga maksimal 1.000 dk, dan berada kelas LMP1-H (Le Mans Prototype 1 – Hybrid). Pada balapan ketahanan Le Mans 24 Jam yang berlangsung bulan Juni lalu, mobil ini juga berhasil mempertahankan gelar juaranya.
Toyota Gazoo Racing Team adalah tim yang menaungi mobil ini. Namun sayangnya, ada perubahan aturan dalam balapan Le Mans 24 Jam yang akan segera berlaku. Aturan tersebut mulai berlaku tahun 2020-2021, mengenai mobil yang dapat digunakan di balapan Le Mans 24 Jam.
Baca juga: Profil - Toyota GR Supra
Akibat dari perubahan aturan tersebut, Toyota TS050 Hybrid dari Toyota Gazoo Racing Team ini harus segera pensiun. Sejak debut pada tahun 2016, Toyota akan mengadakan tur perpisahan untuk TS050 Hybrid. Tur ini akan dimulai pada 1 September dimulai dengan 4 Hours of Silverstone.
Ini merupakan event pertama dari 8 balapan, di empat benua yang menampilkan gabungan 66 jam balap di Sirkuit bersejarah. Di antaranya Sebring, Spa-Francorchamps dan Fuji Speedway, berakhir di Le Mans pada 13-14 Juni 2020.
Namun sebelum laga terakhirnya tersebut, ada sebuah masalah yang dihadapi Toyota. Dimana FIA (Fédération Internationale de l'Automobile) memutuskan untuk membatasi performa Toyota TS050 Hybrid ini untuk sisa balapannya. Dilansir dari topgear, sekarang FIA dan Automobile Club de l'Ouest berupaya untuk menjembatani gap antara Toyota TS050 Hybrid dengan kompetitornya.
Masalahnya adalah bahwa sistem hybrid Toyota membuat TS050 lebih cepat dan lebih efisien, daripada mobil ICE dari Rebellion Racing dan Team LNT - satu-satunya tim lain yang tersisa di LMP1.
Oleh karena itu, Toyota Gazoo Racing team harus berupaya merombak TS050 Hybrid sebelum dipensiunkan. Hal tersebut dilakukan agar TS050 dapat tetap mengikuti sisa balapannya.
Baca juga: Test Drive - All New Toyota Camry 2.5 V Dan Hybrid
Terkait pensiunnya mobil balap ini, Presiden Tim Hisatake Murata, memberikan tanggapannya. Seperti yang dilansir dari website resmi Toyota.
"Ini adalah musim terakhir peraturan LMP1-Hybrid. Target utama kita adalah memenangkan Le Mans selama tiga tahun berturut-turut. Sebagai tim, kami telah tumbuh lebih kuat dan lebih tangguh selama era TS050 Hybrid, dan kami perlu menunjukkan untuk mempertahankan gelar dan secara paralel, mempersiapkan hypercar baru," jelas Hisatake-san.
Semoga Toyota berhasil mengembangkan mobil yang kompetitif untuk musim depan ya. (Gregorius Nikolaus.P)
