KabarOto.com - Meskipun sempat menimbulkan pro dan kontra, nyatanya sistem ganjil genap yang berlaku di beberapa ruas jalan di jakarta, dinilai efektif mengurangi kemacetan lalu lintas.
Berdasarkan hasil evaluasi sistem ini saat penyelenggaraan Asian Games dan Asian Para Games, kecepatan kendaraan di sejumlah jalan protokol Jakarta meningkat hingga 37 persen di banding sebelumnya.
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Yusuf mengatakan, sistem ganjil genap efektif mengurangi kemacetan. “Terbukti kecepatan bertambah 37%,” kata Yusuf dalam keterangannya, Senin (15/10/2018).
Baca Juga: Asian Para Games Usai, Perluasan Ganjil Genap Jalan Terus
Dari hasil evaluasi itulah pemberlakuan sistem ganjil genap diperpanjang mulai 15 Oktober hingga 31 Desember 2018. Namun berbeda dengan pada saat Asian Games, kali ini perpanjangan ganjil genap dilakukan dua kali dalam hari, kembali seperti jadwal sebelumnya.
Yakni di pagi pada pukul 06.00-10.00 WIB dan sore pada pukul 16.00-20.00 WIB. Sistem ganjil genap tidak berlaku pada Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional.
Baca Juga: Unik, Dealer Mobil Ramai-ramai Pajang Mobil Bekas Tabrakan
Perpanjangan sistem ini juga diatur melalui Surat Keputusan Nomor 106 Tahun 2018, tentang pembatasan lalu lintas dengan sistem ganjil genap. Surat tersebut ditandatangani Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Berikut jalan yang terkena perpanjangan perluasan sistem ganjil genap:
1. Jalan Medan Merdeka Barat.
2. Jalan MH Thamrin.
3. Jalan Jenderal Sudirman.
4. Sebagian Jalan Jendral S Parman (mulai dari Jalan Simpang Tomang Raya sampai simpang KS Tubun).
5. Jalan Gatot Subroto.
6. Jalan HR Rasuna Said.
7. Jalan Jenderal MT Haryono.
8. Jalan Jenderal DI Panjaitan.
9. Jalan Jenderal Ahmad Yani.
