KabarOto.com – Industri otomotif Indonesia kembali mengalami peningkatan dari segi penjualan kendaraan roda empat. Dari data penjualan Gaikindo, sepanjang Januari-September penjualan mobil sudah mencapai 600.344 unit.
Peningkatan penjualan secara keseluruhan tersebut, tidak lepas dari kebijakan Pemerintah Indonesia terkait PPnBM yang diperpanjang hingga bulan Desember mendatang.
Baca Juga : Daihatsu Terios Dibekali Tiga Fitur Baru, Bagini Cara Kerjanya
Sementara itu, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) juga merasakan dampak positif dari kebijakan tersebut. Pasalnya, Agen Pemegang Merek (APM) tersebut mengalami peningkatan penjualan dan mempertahankna posisi kedua untuk penjualan mobil nasional hingga Kuartal 3.
Hingga September 2021 catatkan retail sales sebanyak 103.788 unit dengan market share sebesar 17,3%, sedangkan wholesales sebanyak 116.048 unit dengan market share 18,5%. Daihatsu catatkan juga kenaikan penjualan per bulan baik pada retail sales maupun wholesales. Di mana, ritel sebanyak 14.187 unit atau naik sebesar 16,3%, serta wholesales 17.529 unit, naik sebesar 21,7% dibandingkan Agustus 2021.
Baca Juga : Dibekali Fitur Baru, Harga Daihatsu Terios Masih Menikmati PPnBM 100 Persen
“Daihatsu bersyukur, penjualan Daihatsu tumbuh sejalan dengan kenaikan pasar dengan market share 17,3%. Daihatsu optimis pasar otomotif dapat terus bertumbuh didukung dengan program pemerintah melalui perpanjangan relaksasi pajak hingga akhir tahun 2021,” ujar Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO).
Dalam kontribusi model, retail sales Daihatsu hingga September 2021 didominasi oleh top 3 kontributor utama seperti Gran Max PU sebanyak 28.205 unit, disusul Sigra 25.843 unit, dan Ayla 14.222 unit.
Tak jauh berbeda, untuk wholesales didukung top 3 penjualan tertinggi dimulai dari Sigra 3.984 unit atau berkontribusi, disusul Gran Max PU 3.889 unit, dan Ayla 2.064 unit.
