POPULAR STORIES

Toyota Yaris Cross, SUV Kecil Tapi Lincah

Toyota Yaris Cross, SUV Kecil Tapi Lincah

KabarOto.com - Sport Utility Vehicle (SUV) baru Toyota dengan platform GA-B yang digadang-gadang akan dipamerkan di Geneva Motor Show 2020, namun batal gelarannya akibat pandemik Covid-19. Kamis (23/4), diperkenalkan sebagai Toyota Yaris Cross.

Sayangnya, mobil yang didesain di Eropa ini belum direncanakan untuk dilepas ke benua lainnya. Hasil kolaborasi R&D Jepang dan Eropa, di bawah instruksi Lance Scott, Design General Manager at Toyota EDD Studio di Nice, Prancis.

Baca juga: Update! 18 Titik Penyekatan Larangan Mudik Tersebar di Jabodetabek



Sedianya diproduksi di fasilitas Toyota Prancis dengan setiap tahun dibuat 150.000 unit. Meski diperkenalkan April ini kepada dunia, tapi di Eropa baru akan dijajakan pada awal tahun 2021.



Mesin hybrid tiga silinder Atkinson 1.5 liter yang disematkan pada Yaris Cross ini diklaim lebih presisi mereduksi gesekan dan minim kendala teknis serta pembakaran lebih optimal.

Meski mesinnya sangat ringkas, namun dapat menyuguhkan tenaga 116 dk yang spontan dan responsif. Tapi tak mengesampingkan emisi gas buang, dikabarkan hanya 90 g/km.



Karena gunakan platform yang sama GA-B, Yaris Cross punya jarak sumbu roda yang sama dengan Yaris Hatchback yakni 2.560 mm. Namun panjang bodi bertambah 240 mm menjadi 4.180 mm, dengan tambahan 60 mm di bagian overhang dan 180 mm di bagian belakang, diharapkan bertambah ruang kabin.

Baca juga: Range Rover Evoque dan Land Rover Discovery Sport Sudah ada Pilihan PHEV

Sedangkan untuk lebar Yaris Cross ini 1.765 mm bertambah 20 mm dan tingginya 1.560 mm bertambah 90 mm. Adapun ground clearancenya 160 mm.



Perihal kepraktisan, Yaris Cross menyajikan muat barang yang cukup berkat desain bagasi yang memadai. Selain itu, kursi belakang juga bisa dilipat dengan konfigurasi 40:20:40.

Yup, Yaris Cross ini diyakini sebagai SUV melalui kemasan desain yang berbeda dan performa dinamis. Belum lagi sistem gerak empat roda AWD-i serta sematkan teknologi hybrid generasi keempat.



Adapun AWD-i menghadirkan ekstra kestabilan dan traksi di berbagai kondisi jalan, walaupun di permukaan jalan yang terbilang licin. Sistem motor listriknya lebih ringkas dan ringan berbanding unit AWD konvensional.



Saat melaju di kondisi normal, Yaris Cross hanya akan menggerakkan roda depannya untuk melaju. Namun bila menemui kondisi yang minim cengkeraman dan membutuhkan kedinamisan berkendara, AWD-i akan mengotimalkan gerak roda belakang.

Toyota Safety Sense juga tak ditinggalkan sebagai peranti standar memberikan perlindungan selama berkendara.