POPULAR STORIES

Tutup Radiator Jangan Sampai Rusak Sob, Bisa Fatal Akibatnya!

Tutup Radiator Jangan Sampai Rusak Sob, Bisa Fatal Akibatnya! Kipli

KabarOto.com - Perawatan pada radiator kendaraan tak kalah penting dengan komponen lainnya. Piranti penunjangnya yang perlu diwaspadai, yakni tutup radiator.

Jika tutup radiator sampai rusak, bisa menjadi masalah besar. Mesin mobil bisa alami overheat bahkan merusak komponen penting lainnya.

Umumnya, cara kerja tutup radiator adalah dengan membuang suhu panas atau mengisap air untuk mempertahankan tekanan ideal di dalamnya.

Saat tekanan sudah sangat tinggi, melebihi ambang batas pressure valve yang tertera pada bagian atas tutup, maka komponen ini akan membuka katupnya dan membuang tekanan tersebut ke reservoir tank radiator.

Sebaliknya jika tekanan di dalam mesin pendingin rendah, maka penutup radiator akan membuka vacuum valve agar dapat mengisap air di dalam reservoir tank radiator. Hal tersebut dilakukan untuk menambah tekanan dan menjaganya tetap ideal.

Baca Juga: Pemahaman Dan Perawatan Fitur Traction Control Pada Sepeda Motor

“Itu karena tutup Radiator memiliki beberapa komponen yaitu vacuum valve, relief valve dan karet tutup radiator. Sebenarnya, fungsi utama dari tutup radiator adalah untuk menjaga tekanan ideal yang berada pada mesin kendaraan," terang Rafi’i Sinurat, Kepala Bengkel Astra Peugeot Cilandak.

Terletak pada mulut radiator, Rafi'i bilang, jika tutup radiator rusak, maka suhu mesin jadi sulit dikontrol.

Meskipun terlihat sepele, tetapi fungsi dari tutup radiator cukup penting karena akan mengendalikan air di dalam radiator.

Baca Juga: YIMM Klaim Perawatan Yamaha Fazzio Hybrid-Connected Tak Lebih Dari Rp300 Ribu

Salah satunya jika karet di katup Pressure Valve yang berfungsi menjaga tekanan agar selalu seimbang dan tetap stabil getas kemudian pecah.

Efeknya membuat tekanan dalam saluran pending terus meningkat, kemudian kekuatan tekanannya melebihi kemampuan pegas pada pressure valve. Maka lama kelamaan akan rusak dan aliran air akan keluar dari tempat pressure valve.

Ciri lainya, jika cairan pendingin dalam radiator dan di saluran pendingin berkurang. Untuk mengetahuinya bisa cek tutup radiator ketika reservoir tank sedang penuh sampai luber.

Atau mesin mudah panas tinggi ditandai dengan naiknya suhu pada indikator. Jika tutup radiator rusak biasanya mesin mobil akan panas (overheat).