POPULAR STORIES

Waduh, Salah Pilih Oli Bisa Bikin Mesin Jebol?

Waduh, Salah Pilih Oli Bisa Bikin Mesin Jebol? Anda perlu untuk menggunakan oli yang telah dianjurkan oleh pabrikan. Sehingga bisa terhindar dari permasalahan salah dalam penggunaan oli (Foto: Kipli)

KabarOto.com - Bila dianalogikan, oli ibaratnya darah pada manusia yang memiliki peran sangat penting untuk menjaga kinerja mesin kendaraan. Secara umum, fungsi oli sebagai bantalan untuk meredam gesekan antara satu komponen dengan komponen lainnya, mendinginkan mesin, melindungi mesin dari serangan karat, dan mendukung
performa mesin.

Fungsi cairan fluida ini berlaku untuk semua jenis mesin, seperti dikatakan Budi selaku pemilik bengkel JMS di bilangan Daan Mogot, Jakarta Barat. "Tapi perlu juga diperhatikan, secara khusus tiap mesin membutuhkan spesifikasi oli yang berbeda sesuai jenis mesin dan kekentalan olinya," jelas pria berkumis itu.

Foto: Bimo/KO

Lantas, apa akibatnya jika pemakaian oli tak sesuai dengan jenis mesin? "Untuk memilih oli, coba lihat tingkat kekentalannya. Sebab, jika oli terlalu kental, mesin akan sulit bergerak hingga performanya akan cenderung loyo. Sementara jika terlalu encer bisa menyebabkan banyak masalah bagi mesin," imbuhnya.

Baca Juga: SNI Wajib Bagi Pelumas Otomotif Berlaku Juni 2018

Menurutnya jika oli tak sesuai, efek yang paling ringan adalah mesin akan terdengar 'ngelitik' atau biasa disebut engine knocking. Efek selanjutnya, mesin akan mudah panas atau mengalami overheat, performa yang mulai terganggu, dan mesin tidak mau jalan (mogok) karena overheat.

"Kondisi terparahnya adalah, mesin bisa berada pada kondisi stress engine yang bisa menyebabkan blok mesin pecah atau bocor," tutupnya.

Nah, solusi untuk hal ini, Anda perlu untuk menggunakan oli yang telah dianjurkan oleh pabrikan. Sehingga bisa terhindar dari permasalahan salah dalam penggunaan oli.