POPULAR STORIES

Mengulas Sejarah Nissan X-Trail Di Indonesia

Mengulas Sejarah Nissan X-Trail di Indonesia Foto: nissan.co.id

KabarOto.com – Nama Nissan X-Trail sudah tidak asing lagi di pasar Indonesia. Medium SUV dari Nissan ini sudah ada sejak tahun 2001 di Indonesia, yang mana X-Trail menjadi saingan berat dari Honda CR-V, Suzuki Grand Vitara, hingga Mazda CX-5.

Kali ini, KabarOto akan mengulas sejarah SUV Nissan ini, mulai dari generasi pertama hingga generasi terbaru dari X-Trail yang dijual di Indonesia. Yuk kita simak.

1. Generasi 1, T30 (2001 – 2009)

Pada awal kemunculannya di Indonesia, mobil ini dimasukkan secara CBU oleh Nissan. Seiring berjalannya waktu, akhirnya X-Trail dibuat versi CKD-nya.

Dari sisi eksterior, desain X-Trail masih mengusung kotak-kotak khas pada zamannya. Menggunakan head lamp model kotak, gril hitam bermotif jaring dan lampu rem model vertikal memanjang pada pilar C.

Hadir dalam 2 pilihan varian mesin yaitu 2.000 cc dengan kode mesin QR20DE. Mesin ini memiliki output tenaga 138 dk pada 6.000 rpm dan torsi sebesar 192 Nm di 4.000 rpm. Varian ini hanya memiliki opsi transmisi manual 5 percepatan.

Baca Juga: Profil - Nissan Terra 2018

Varian lain menggunakan mesin 2.500 cc dengan kode QR25DE. Pastinya memiliki output tenaga jauh lebih besar dengan 178 dk dan torsi maksimal 245 Nm, yang sudah didapat sejak 4.000 rpm. Untuk varian 2.5, terdapat pilihan transmisi otomatis 4 percepatan.

Lalu pada generasi T30 ini terdapat 3 tipe yaitu ST, STT, dan yang tertinggi adalah XT.

Perbedaannya adalah pada ST tipe paling rendah tanpa aksesori berlebih, sementara tipe STT memiliki tampilan lebih sporty karena terdapat foot step, overfender, mud guard, serta roof bar.

Tipe tertinggi adalah XT, yang sudah mendapatkan front guard, dan washer lampu.

Pada generasi ini, desain interior X-Trail terbilang revolusioner. Karena posisi spidometer yang berada di tengah dasbor, dan memberikan storage begitu banyak di kelasnya saat itu. Sebut saja laci di depan pengemudi, trim pintu hingga konsol tengah.

Pun yang terbilang menyenangkan adalah 2 buah tempat untuk menaruh minuman botol atau kaleng, yang letaknya persis berada di samping kisi AC. Sebab, tempat ini disalurkan udara dingin dari AC, sehingga membuat minuman tetap dingin.