POPULAR STORIES

Alasan Daihatsu Belum Tertarik Menjual Mobil Listrik

Alasan Daihatsu Belum Tertarik Menjual Mobil Listrik Daihatsu belum tertarik menjual mobil listrik (Foto: KabarOto)

KabarOto.com - Hampir seluruh pabrikan mobil di dunia termasuk Indonesia menghadirkan kendaraan ramah lingkungan, full listrik dan juga hybrid. Lalu bagaimana dengan Astra Daihatsu Motor (ADM), hingga saat ini belum juga menghadirkan kendaraan dengan teknologi tersebut. Apa alasannya?

Marketing and Corporate Planning Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Sri Agung Handayani mengatakan alasannya, 70 persen konsumen Daihatsu di Indonesia merupakan pembeli mobil pertama.

Baca Juga: Daihatsu Gran Max Sasar Pebisnis di GIICOMVEC 2024

Dari hasil riset yang mereka lalukan, terhadap konsumen dan calon konsumen, hasilnya para pembeli mobil pertama di Indonesia saat ini belum membutuhkan kendaraan elektrifikasi, termasuk mobil hybrid.

Mobil listrik konsep Daihatsu (Foto: KabarOto)

Alasan mereka pertama, harga jual kembali (resale value) dari mobil dengan baterai listrik seperti mobil hybrid. Kemudian, menurut Agung, alasan lainnya masih melihat durabilitas.

Alasan ketiga, masalah ketidakpahaman mengenai konsumsi listrik di rumah. "Dia kalau mengecas, kalau pakai mobil hybrid seperti apa. Jadi, itulah situasinya di first car buyer,” terang Agung.

Kalaupun nantinya mereka menjual mobil listrik, lebih memilih hybrid atau mild hybrid. Sri Agung mengakui, saat ini pasar mobil elektrifikasi di Indonesia hybrid, plug-in hybrid (PHEV), dan mobil listrik murni (battery electric vehicle/BEV) terus tumbuh.

Baca Juga: Dampak Skandal Uji Tabrak, Petinggi Daihatsu Bakal Lepas Jabatan

“Pasar xEV sampai Februari meningkat. Kemarin dalam setahun kontribusinya 6,5 persen. Sekarang, xEV 9 persen dari Januari-Februari. Tapi, BEV hanya 2 persen. Berarti, mobil hybrid sangat menjadi mobil yang dikagumi secara segmen,” terang Agung saat buka puasa bersama dengan media, di Jakarta, belum lama ini.