KabarOto.com - Pembalap Scuderia Ferrari, Carlos Sainz dikabarkan bakal menerima penalti 10 grid pada balapan Formula 1 di Prancis akhir pekan, karena telah melampaui alokasi elektronik kontrol.
Mesin milik pembalap Spanyol itu terbakar saat GP Austria, dan menjelang balapan di Prancis pihak tim akhirnya memutuskan memasang elektronik kontrol ketiganya musim ini, dan melebihi alokasi yang ditetapkan hanya dua per musim.
Baca juga: Kenapa Sirkuit Paul Richard Memiliki Garis Biru Dan Merah? Ini Jawabannya
Padahal Sainz menunjukkan penampilan yang mendominasi dalam sesi Latihan Bebas 2 di Paul Richards, memuncaki catatan waktu dengan selisih 0,101 detik dari rekan setimnya Charles Leclerc.
Namun meski begitu, Sainz harus bekerja keras mengejar ketertinggalan pada hari Minggu nanti. “Saya lebih fokus dalam jangka panjang karena saya tidak akan bertarung untuk posisi pole mengingat jumlah penalti yang saya miliki,” ujar Sainz.
Baca juga: Mercedes-AMG Jadi Tim Motorsport Pertama Investasi Bahan Bakar Penerbangan Net Zero
Sekarang Sainz berada di urutan keempat klasemen pembalap mengkoleksi 133 poin, bersaing ketat Sergio Perez (Red Bull Racing) di tempat ketiga (151 poin), dan George Russell (Mercedes AMG Petronas) di urutan kelima (128 poin).