KabarOto.com - Sejak awal tahun 2019, PT Jasa Marga sudah mulai konstruksi Jalan Tol Serpong-Kunciran. Awalnya, jalan tol ini diwacanakan dapat beroperasi pada bulan September, namun pada akhirnya konstruksi usai pengerjaan dan baru diresmikan pada awal November (6/12) oleh Presiden Joko Widodo dan beroperasi keesokan harinya (7/12).
Jalan Tol Serpong Kunciran-Serpong sepanjang 11,2 km ini merupakan bagian dari jaringan tol JORR 2, menghubungkan Bandara Soekarno Hatta hingga Cibitung.
Tol JORR 2 memiliki panjang keseluruhan 110,4 km terdiri atas enam ruas, meliputi Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran (14,2 km), Kunciran-Serpong (11,1 km), Serpong Cinere (10,1 km), Cinere-Jagorawi (14,7 km), Cimanggis-Cibitung (25,2 km), dan Cibitung-Cilincing (34 km).
KabarOto baru saja mencoba tol baru pada (11/12) merasakan kondisi jalan dan fasilitas yang ada. Sampai saat ini belum ada tarif yang ditentukan alias gratis. Tarif Rp 0 akan diberlakukan hingga akhir tahun, sehingga awal tahun 2020 akan mulai diberlakukan tarif baru yang diperkirakan seperti tol dalam kota lainnya.
Baca Juga: Dukung MotoGP 2021, Pemerintah Bangun Jalan Bypass Dari Bandara Lombok Ke Mandalika
Sebelum masuk ke Gardu Tol (GT) Serpong 2 masih ditemui sambungan aspal dan beton. Seperti di km 42 ditemui beton, kemudian masuk di km 43 sudah aspal walau tidak panjang, kira-kira 50 meter. Sementara di km 44 ditemui beton berbeda.
Pada jalan tol yang berada di bawah jembatan sudah menggunakan aspal, sementara jalan lainnya dominan beton. Namun, perubahan tersebut nyaris tidak terasa bahkan tidak berpengaruh terhadap kenyamanan berkendara walau dalam kecepatan tinggi.
Rata-rata, sepanjang Jalan Tol Serpong-Kunciran terukur dengungan sebesar 63-65 desibel ketika melaju 80-100 kpj. Sambungan antar coran beton jalanan nyaris tidak merasakan suara tempo perpindahan saat ban melindasnya.
Penunjuk jalan selama di dalam tol juga dirasa cukup lengkap dan tidak membingungkan. Setelah masuk dari GT Serpong km 46 terdapat pintu keluar menuju Jelupang, Pondok Jagung, dan Serpong Utara. Selanjutnya pintu keluar km 40 tersedia untuk ke arah Bitung dan Kebon Jeruk.
Baca Juga: Jelang Libur Nataru, 3 Ruas Tol Di Kalimantan Bakal Diresmikan
Bagi Sobat KabarOto yang ingin menuju Bitung, Kebon Jeruk, dan Cawang dapat keluar di pintu keluar km 40 GT Kunciran 4. Setelah keluar, ada dua jalur yang bisa dipilih yaitu Kebon Jeruk, Tomang, dan Cawang atau Tangerang, Bitung, dan Merak.
Sampai saat ini akses ke arah Parigi-Kunciran melalui GT Serpong 2 masih ditutup.
