KabarOto.com - Insentif mobil listrik resmi diperpanjang hingga tahun ini. Ada tiga mobil listrik yang ada dijual di Indonesia mendapat potongan harga.
Keputusan ini, tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 8 Tahun 2024 tentang Pajak Pertambahan Nilai Atas Penyerahan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Roda Empat tertentu dan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Bus Tertentu yang Ditanggung Pemerintah Tahun Anggaran 2024.
Kebijakan Insentif Kendaraan Listrik Masih Sama Dengan Tahun Lalu
Tertulis pada peraturan tersebut, "Bahwa kebijakan ini untuk mendorong kebijakan pemerintah dalam melakukan peralihan dari penggunaan energi fosil ke energi listrik, dan meningkatkan minat beli masyarakat guna mendukung program kendaraan bermotor listrik berbasis baterai tahun 2024."
Sementara itu, pada Pasal 2 menjelaskan bahwa pajak pertambahan nilai (PPN) yang terutang atas penyerahan KBL berbasis baterai roda empat tertentu dan/atau KBL berbasis baterai bus tertentu kepada pembeli ditanggung pemerintah untuk tahun anggaran 2024.
Baca Juga: GWM Buka Harga Haval H6 HEV Dan Tank 500
Syarat Dan Ketentuan Insentif Mobil Listrik
Pada Pasal 3 tercantum sejumlah kriteria yang berhak mendapatkan insentif PPN. Ketentuannya adalah kendaraan listrik berbasis baterai roda empat tertentu dengan nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) paling rendah 40 persen.
Kendaraan listrik berbasis baterai bus tertentu dengan nilai TKDN paling rendah 40 persen. Kendaraan listrik berbasis baterai bus tertentu dengan nilai TKDN paling rendah 20 persen hingga kurang dari 40 persen.
Syarat dan ketentuan insentif mobil listrik ini sebenarnya masih sama dengan tahun lalu, hanya saja jumlah model mobil listrik yang berhak mendapatkan insentif ini jumlahnya bertambah.
Baca Juga: All New Honda Accord RS E:HEV Raih 5 Bintang ASEAN NCAP
Wuling Binguo EV Jadi Mobil Listrik Ketiga Yang Menerima Insentif
Tahun lalu hanya ada dua model, yakni Wuling Air ev dan Hyundai Ioniq 5. Sedangkan, tahun ini bertambah satu model, yakni Wuling Binguo EV.
Adapun, Wuling Motors telah mengumumkan nilai TKDN Wuling Binguo EV sudah mencapai 47,5 persen pada pertengahan Januari 2024.
Verifikasi TKDN Wuling Binguo EV sendiri dilakukan langsung oleh lembaga pelaksanan verifikasi PT Surveyor Indonesia.
