POPULAR STORIES

Intensitas Hujan Tinggi, Ikuti Tips Ini Agar Bikers Terhindar Dari Risiko Celaka

Intensitas Hujan Tinggi, Ikuti Tips Ini Agar Bikers Terhindar dari Risiko Celaka Intensitas hujan tinggi mengharuskan Bikers untuk berhati-hati saat berkendara. (Foto: Kipli/Kabaroto)

KabarOto.com - Peningkatan intensitas hujan pada awal tahun memerlukan kewaspadaan dari masyarakat yang menggunakan sepeda motor sebagai sarana transportasi sehari-hari. Hal ini disebabkan oleh permukaan jalan yang menjadi lebih licin karena basah, serta kemungkinan terjadinya genangan air atau bahkan banjir di beberapa ruas jalan yang dilalui.

Walaupun terdapat risiko, masih banyak pengguna sepeda motor yang perlu melakukan perjalanan saat hujan turun dengan deras. Oleh karena itu, penting bagi mereka untuk memiliki pemahaman yang baik tentang hal-hal yang harus diperhatikan saat hendak berkendara pada musim hujan.

Tanpa terkecuali, termasuk kondisi sepeda motor, teknik berkendara yang aman, persiapan perlengkapan berkendara, serta pemahaman tentang rute dan jalur yang akan mereka lewati.

“Kondisi jalan yang basah dan tergenang air tentu membuat resiko kecelakaan menjadi lebih besar. Untuk itu, fokus yang tinggi, persiapan yang matang serta pemahaman berkendara yang baik dan pemilihan jalur yang tepat, menjadi poin-poin yang penting untuk menjaga safety riding ketika berkendara di musim hujan seperti ini,” ungkap Muhammad Arief selaku Instruktur YRA & Community PT Yamaha Indonesia Motor Mfg.

1. Pastikan Motor dalam Kondisi Sehat

Dari segi persiapan, hal pertama yang harus dicek oleh pengguna sepeda motor sebelum berkendara adalah memastikan motornya dalam kondisi yang laik jalan.

Pada musim hujan ada beberapa komponen motor yang memiliki peranan vital dan penting untuk dicek, seperti ban yang berfungsi menjaga traksi ke permukaan jalan, lampu penerangan yang membantu jarak pandang, sistem pengereman untuk deselerasi kecepatan di permukaan jalan yang basah dan licin, serta beberapa komponen pendukung berkendara lainnya.

Bila ada komponen motor yang dirasa perlu untuk dicek lebih lanjut atau bahkan diganti, baiknya Sobat segera melakukan penggantian suku cadang sebelum celaka mengintai.

Baca Juga: Mau Musim Hujan Nih, Pilih Paket Detailing Motor Yang Mana?

jas hujan model ponco tidak disarankan karena berbahaya tersangkut rantai dan roda

2. Bawa Jas Hujan

Jas hujan adalah salah satu perlengkapan berkendara yang penting untuk dibawa saat musim hujan, karena dapat membantu mencegah pakaian pengendara basah dan melindungi dari terpaan angin serta udara dingin ke tubuh. Disarankan bagi pengendara untuk memilih jaket hujan yang terdiri dari dua bagian dengan warna yang terang agar mudah terlihat oleh pengendara lain.

3. Pilih Rute Aman

Ketika berkendara saat hujan, pemilihan rute juga menunjang faktor keselamatan dalam berkendara. Hindari jalan yang sering terjadi genangan air atau banjir. Karena apabila pengendara nekat menerjang jalanan yang banjir, selain berbahaya, motor pun juga bisa mengalami kerusakan yang serius.

4. Hindari Cara Berkendara Agresif

Kondisi hujan yang membuat jalan licin dan jarak pandang terbatas tentunya harus disikapi dengan cara berkendara yang bijak. Seperti jangan berkendara dengan kecepatan yang tinggi dan sering mendahului pengendara lain.

Selain itu, hindari mengerem secara mendadak karena saat jalan licin tentu traksi ban ke aspal menjadi tidak optimal sehingga risiko untuk selip. Baiknya, tetap jaga jarak aman dan berkendaralah dengan kecepatan sedang serta konstan.

Baca Juga: Pakai Motor Sport Fairing? Begini Cara Perlakukan Saat Terabas Hujan

cuci secara detail parts yang menempel di motor agar tak kehilangan fungsinya dan karatan

5. Berhenti Ketika Hujan Deras

Saat intensitas hujan sudah sangat deras, sebaiknya pengendara langsung berhenti dan tidak melanjutkan berkendara karena jarak pandang akan terganggu dan genangan air di jalan membuat sepeda motor menjadi sulit dikendalikan.

Pada saat menepi juga pastikan lokasinya aman, seperti tidak di bawah jembatan, underpass, atau ruang publik lainnya yang dapat mengganggu arus lalu lintas dan menyebabkan kemacetan.

6. Cuci & Lumasi Komponen Motor

Biasanya, motor yang digunakan saat hujan akan menjadi kotor karena terkena lumpur dan tanah, yang dapat mengakibatkan karat. Oleh karena itu, disarankan untuk segera membersihkan motor setelah digunakan dan mengoleskan pelumas pada bagian-bagian yang rentan terhadap karat, seperti standar samping dan tengah, footstep, serta kaki-kaki motor. Selain itu, penting untuk memeriksa kondisi oli dan busi untuk memastikan tidak ada air yang masuk ke dalamnya.