POPULAR STORIES

Isuzu Beberkan Langkahnya Hadapi Kemungkinan Resesi Di GJAW 2023

Isuzu Beberkan Langkahnya Hadapi Kemungkinan Resesi di GJAW 2023 Kipli

KabarOto.com - PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) turut hadir di gelaran Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2023, 10 sampai 19 Maret 2023 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat.

PT IAMI yakin bisa mendongkrak industri otomotif di acara yang memadukan otomotif dan gaya hidup ini

Baca Juga: Isuzu Lakukan Serah Terima 67 Unit All New Isuzu D-Max Double Cabin 1.9 Di GJAW 2023

IAMI sendiri menempati booth Hall A3 JCC, Senayan, dan menampilkan Isuzu Traga dengan aplikasi Bengkel Isuzu Berjalan, All New Isuzu D-Max DC Double Cabin dan All New Isuzu D-Max Single Cabin.

Diharapkan GJAW 2023 bisa membantu meningkatkan performa Isuzu sepanjang tahun 2023.

Ernando Demily, President Director PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) mengatakan, selain batubara dan sawit, sektor logistik juga mengalami perkembangan yang sangat pesat.

Bahkan keadaan ini diprediksi akan terus meningkat pada tahun 2025 mendatang. Hal-hal tersebut yang ternyata menjadi pemicu tumbuhnya penjualan kendaraan niaga.Tahun lalu pihaknya mengklaim sanggup mencapai retail sales sebanyak 33.715 unit di tahun 2022, serta utilisasi pabrik sebesar 86%.

Prediksi tentang adanya resesi tentu tidak lepas dari fokus Isuzu. Oleh karena itu, PT Isuzu Astra Motor Indonesia akan tetap selalu mengatur strategi.

“Kami yakin bahwa pasar otomotif di Indonesia akan terus mencatatkan pertumbuhan yang menggembirakan dengan sektor-sektor industi seperti komoditas sawit, batu bara, logistik, cold chain, hingga kurir yang juga masih akan terus bertumbuh. Namun kami juga akan tetap waspada terhadap semua kemungkinan yang bisa saja terjadi,” tutur Ernando.

Ernando melanjutkan, perpindahan dari sektor kendaraan penumpang ke sektor kendaraan niaga mulai tahun 2008 tentu bukan perpindahan yang mudah.

Ekosistem kendaraan niaga yang telah terbentuk secara sistemik harus bertransformasi sedemikian rupa untuk lebih memahami kebutuhan customer di pasar kendaraan niaga.

Adopsi teknologi kendaraan yang dibawa dari Jepang melalui Isuzu Giga dan Isuzu Elf hingga pengembangan produk dalam negeri melalui Isuzu Traga, merupakan jejak langkah Isuzu yang jelas dan notable bagi industri kendaraan niaga baik di dalam negeri maupun secara global.

Baca Juga: Modifikasi Isuzu Panther Pikap Konsep OEM Offroad

Keseriusan kami dalam pengembangan kendaraan niaga di Indonesia telah nyata dibuktikan. Hal ini tentunya tidak terlepas dari keberhasilan Isuzu dalam melakukan transisi dari standar emisi Euro 2 ke Euro 4," ujarnya.

Menurutnya, pengalaman dalam menggunakan teknologi mesin common rail dan pengalaman after sales Isuzu, selama lebih dari 10 tahun membuat Isuzu dapat melakukan transisi dengan mulus.