KabarOto.com - Walau banyak mobil sekarang menggunakan mesin bensin karena dinilai lebih ramah lingkungan, namun bagi yang sudah pernah merasakan performa diesel pastinya akan sulit berpindah hati.
Mesin diesel sendiri terkenal dengan torsinya yang besar, serta irit konsumsi BBM. Di Indonesia sendiri beberapa pabrikan tetap mempertahankan mobil bermesin diesel mereka. Apa saja? Yuk kita jabarkan.
Baca Juga : Material Kampas Rem Juga Mempengaruhi Pengereman
Toyota Fortuner dan Hilux
Pertama ada mobil SUV dan double cabin yang menjadi andalan Toyota, apalagi kalau bukan Fortuner dan Hilux. Kedua mobil ini memiliki dua pilihan mesin diesel yakni 2GD-FTV dan 1GD-FTV untuk varian GR Sport, keduanya memiliki kapasitas berbeda.
Untuk mesin 2GD-FTV 4 silinder, DOHC, VNT Intercooler 2.393 cc bertenaga 146 dk pada 3.400 rpm dan torsi 400 Nm pada 1.600 – 2.000 rpm. Sementara 1GD-FTV 4 silinder, DOHC, VNT Intercooler berkapasitas 2.800 cc mampu menghasilkan tenaga 200 dk pada 3.000-4.000 rpm dan torsi 499 Nm pada 1.600-2.800 rpm. Mesin 1GD punya akselerasi 0 – 100 kpj yang lebih cepat yaitu 11,9 detik, sementara mesin 2GD 14 detik.
Toyota Land Cruiser
Ingin SUV yang lebih besar dan mewah? Bisa naik peringkat ke Land Cruiser. Mobil besar ini juga dilengkapi mesin berkode F33A-FTV diesel yang memiliki performa apik, V6 turbo diesel berkapasitas 3.346 cc sanggup menghasilkan tenaga 300 dk pada 4.000 rpm, dan torsi 700 Nm pada 1.600 – 2.600 rpm.
Performa mesin itu didukung oleh transmisi otomatis 10-speed direct shift, yang dapat menyalurkan tenaga mesin lebih efektif, dan efisien pada berbagai kondisi berkendara.
Baca Juga : Kaleidoskop Mobil Korea Baru Tahun 2023
Mitsubishi Pajero Sport dan Triton
Sama seperti Toyota, Mitsubishi juga memiliki SUV dan double cabin yang berbagi mesin. Pajero Sport, dan Triton sama-sama memakai mesin diesel berkode 4N15 4 silinder, DOHC, VGT-Intercooler berkapasitas 2.400 cc. Mesin diesel terbaru ini sanggup memuntahkan tenaga maksimum 178 dk di 3.500 rpm dan torsi 429 Nm pada 2.500 rpm.
Hyundai Santa Fe
Medium SUV asal Korea Selatan, Hyundai Santa Fe juga dibekali mesin diesel CRDi 4 silinder DOHC berkapasitas 2.151 cc memiliki tenaga 202 dk pada 3.800 rpm, dan torsi 441 Nm pada 750 - 2.750 rpm. Disambung 8 percepatan Dual Clutch yang pastinya sangat responsif.
Hyundai Palisade
Lalu Palisade punya mesin diesel CRDi 4 silinder DOHC dengan kapasitas sedikit lebih besar yakni 2.199 cc, tenaganya sekitar 200 dk pada 3.800 cc, dan torsi maksimal 440 Nm pada 1.750 - 2.750 rpm. Disambung ke transmisi otomatis 8 percepatan biasa.
Isuzu D-Max dan MU-X
Mesin D-Max dan MU-X sama-sama berkode RZ4E-TC 4 silinder DOHC berkapasitas 1.898 cc dilengkapi dengan teknologi turbo yang pengaturannya sudah diatur secara elektrik, menghasilkan tenaga 150 dk pada 3.600 rpm, dan torsi puncak 350 Nm 1.800 - 2.600 rpm.
Ford Everest dan Ranger
Selanjutnya ada SUV, dan double cabin asal Amerika Serikat yang mungkin keberadaannya juga kurang disadari, yakni Ford Everest dan Ranger. Keduanya memang sejatinya berfokus ke pertambangan ketimbang penggunaan di jalan raya.
Berbekal mesin diesel 4 silinder DOHC, Bi-Turbo, berkapasitas 1.996 cc menghasilkan tenaga 210 dk 3.750 rpm dan torsi maksimal 500 Nm pada 1.750 - 2.000 rpm. Disambung ke transmisi 10 percepatan E-Shifter Automatic.
